CANTIKA.COM, Jakarta - Salah satu tantangan perempuan karier atau ibu bekerja ialah bagaimana mengelola waktu antara pekerjaan dengan keluarga. Tak heran perempuan kerap dihadapkan pada problem dilematis semacam ini. Seperti yang juga dialami oleh konglomerat dan pengusaha, Grace Tahir yang tetap bekerja setelah menjalani peran ibu dari tiga putri.
Menariknya, alih-alih memaksa pilihan tersebut berjalan sempurna, Grace mencoba realistis dengan memahami kemampuan dirinya. Menurut Grace, akan sulit jika perempuan dapat meraih kedua hal baik karier dan keluarga sekaligus dalam satu waktu itu.
"Jangan pernah bermimpi bahwa semua bisa di-handle dengan sempurna, tapi bagaimana cara kita memahami keadaan dan kemampuan diri. Oleh sebab itu saya merasa diberkati oleh support system dari suami dan suster untuk mendukung saya agar punya waktu berkarier. Sayangnya tidak semua perempuan memiliki support system," ucap Grace saat ditemui di Hotel Fairmont, Sabtu, 21 Mei 2022.
Menurut putri Dato Sri Tahir dan Rosy Riadi itu, jika seorang memiliki support system akan sangat membantu sekali. Salah satunya ialah membuat kompensasi dengan menyediakan waktu kita untuk keluarga. "Terpenting kita harus tahu dinamkia keluarga masing-masing, salah satunya dengan kompensasi. Misalnya malam saya ada pekerjaan malam hari, esok pagi saya mengantar anak-anak sekolah," ucap istri Ronald Kumalaputra ini.
(paling kanan) Grace Tahir bersama suami dan ketiga putrinya. Foto: Instagram/@ronaldkumalaputra
Sebagai informasi, konglomerat Grace Tahir ialah sosok inspirasional yang merupakan anak konglomerat pendiri Mayapada Group. Grace sendiri merupakan putri kedua dari pernikahan Dato Sri Tahir dengan Rosy Riady. Bahkan majalah Forbes pada tahun 2019 merilis bahwa keluarga Tahir masuk ke dalam deretan orang terkaya di Indonesia.
Namanya ramai dilirik netizen usai dirinya membuat video viral parodi satir sebagai reaksinya menyikapi trend gaya hidup ala Crazy Rich muda. Namun sebenarnya, jauh sebelum itu sosok Grace ini sudah lama dikenal beberapa kalangan sebagai anak dari konglomerat kaya Dato Sri Tahir, Sementara sang ibu, Rosy Riadi adalah putri Mochtar Riady, pendiri Lippo Group. Mayapada dan Grup Lippo memiliki lini bisnis yang banyak di Indonesia.
Sebelum menjabat sebagai direktur rumah sakit Mayapada sejak 2012 lalu, Grace menyelesaikan gelar sarjana ekonomi di Universitas California, Berkeley. Dan melanjutkan studi S2 nya di Universitas Southern California di jurusan akuntansi. Terlahir dengan penuh previlase tak membuat Grace jemawa, sebaliknya sangat low profile atau rendah hati.