4 Tips Memasang Wallpaper Anti Gagal, Bisa Lakukan Sendiri di Rumah

foto-reporter

Reporter

foto-reporter

Editor

Ecka Pramita

google-image
Ilustrasiiiii wallpaper ruangan. Unsplash.com/Dan Gold

Ilustrasiiiii wallpaper ruangan. Unsplash.com/Dan Gold

IKLAN

CANTIKA.COM, Jakarta - Wallpaper saat ini memang banyak diminati dibanding dengan cat tembok. Selain biaya yang lebih murah, penggunaan wallpaper cenderung lebih awet karena tidak perlu melakukan cat ulang. Apalagi, wallpaper biasanya tersedia dengan berbagai macam desain, tekstur, warna dan pola seperti yang ditawarkan oleh Rona, sebuah brand yang menjual produk-produk interior.

Wallpaper dari Rona memilliki berbagai macam desain yang tidak lekang oleh waktu. Di samping itu, Wallpaper Rona juga mudah dibersihkan karena memang terbuat dari material anti noda. Meski demikian, Wallpaper ini tetap aman dipakai dan tidak berbahaya bagi kesehatan.

“Material wallpaper kami dari bubuk kayu yang baru, tidak berbahaya untuk kesehatan manusia sedangkan dipasaran kebanyakan dari material daur ulang (contohnva kertas bekas dan lainnya),” ujar Budiyanto Tjandra , National Sales Director Rona dalam siaran pers, Senin 29 Mei 2022.

Untuk wallpaper Rona sendiri memiliki spesifikasi berat permeter 230 gram. Sedangkan di pasaran, biasanya berat wallpaper berkisar 200-220 gram permeter. Wallpaper Rona juga tidak tembus air, tidak mudah robek serta mudah saat dipasang. Selain itu, wallpaper Rona terbuat dari bahan berserat, tebal dan timbul. Karenanya bisa membuat dinding ruangan terlihat lebih elegan, mewah dan nyaman. Bahkan, kamu juga bisa memasang wallpaper sendiri di rumah. 

Berikut tips memasang wallpaper anti gagal ala Rona:

1. Bersihkan Dinding

Untuk memasang wallpaper, pastikan dulu dinding dalam keadaan bersih dan tidak basah. Jangan lupa lepaskan paku-paku yang masih menancap di dinding. Dinding yang bersih tujuannya agar tidak ada gelembung udara saat wallpaper dipasang

2. Ukur Dinding

Sebelum dipasang, ada baiknya untuk mengukur dinding yang akan ditutup dengan wallpaper. Kamu bisa membuat garis tipis di dinding agar saat wallpaper ditempel bisa terlihat rapi dan sempurna.

3. Oleskan Lem

Setelah diukur, langkah berikutnya adalah mengaplikasikan lem secukupnya. Pastikan tidak memberikan lem yang terlalu basah agar tidak muncul gelembung sehingga permukaan wallpaper bisa tetap rata.

4. Tempelkan Wallpaper

Setelah lem rata, berikutnya adalah memasang wallpaper. Tempelkan secara hati-hati, kamu bisa mengikuti tanda garis yang telah dibuat sebelumnya. Jika sudah tertempel, ratakan dengan roll supaya bisa menempel dengan sempurna. Jangan lupa pastikan kerapihannya juga seperti potong sisa wallpaper di bagian atas atau samping agar terlihat rapih.

Selain wallpaper, Rona juga menghadirkan wallsticker. Bagi yang lebih memilih untuk tidak menutupi seluruh permukaan dinding, Anda bisa menggunakan wallsticker. Umumnya, Wallsticker ini tidak perlu tambahan lapisan lem sebagai perekat seperti halnya wallsticker dari Rona.

“Lem yang kami pakai juga ramah lingkungan, tidak berbau, bebas polusi. Selain itu bahan wallsticker kami tidak mudah sobek dan mampu bertahan untuk pemakaian jangka panjang,” tambah Budiyanto Tjandra.

Wallpaper ini tersedia dalam berbagai jenis cutting, sesuai dengan bentuk gambarnya. Tujuannya, tentu saja agar bisa menyatu sempurna dengan dinding yang menjadi background.

Rona adalah brand yang menjual produk-produk interior seperti wallpaper, wallsticker, wallfoam, vinyl flooring, rel gordyn, 3D Panel, plafon pvc, aksesoris, dan produk2 finishing interior lainnya yang sudah beroperasi selama 3 tahun di market Indonesia.

Baca:Tips Dekorasi Kamar Bayi, Pilihan Wallpaper hingga Kursi Menyusui

Iklan

Berita Terkait

Rekomendasi Artikel

"Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini."