CANTIKA.COM, Jakarta - Pasangan Kahiyang Ayu dan Bobby Nasution kini tengah bersuka cita dengan kehadiran anak ketiga mereka, Panembahan Al Saud Nasution, pada Kamis, 25 Agustus 2022.
Nama yang cukup unik seperti kedua kakaknya, Sedah Mirah Nasution dan Panembahan Al Nahyan Nasution ini kemudian dianalisis dengan formula khusus oleh Transpersonal dan Pakar Nama, Ni Kadek Hellen.
"Nama memang mengandung kekuatan spiritual yang berkaitan erat dengan nasib seseorang. Jadi nama bukan sekadar nama. Nama adalah doa bagi diri dan kehidupan yang akan dijalaninya kelak," jelas Heleni saat dihubungi melalui pesan instan, Selasa 30 Agustus 2022.
Menilik sejarah Islam, Rasulullah biasa mengubah nama seseorang yang tidak baik maknanya menjadi nama yang baik. Dari Ibnu Umar diriwayatkan bahwa ada anak perempuan dari Umar, bernama Ashiyyah. Nama tersebut ternyata memiliki makna yang durhaka, kemudian Rasulullah pun mengganti namanya dengan Jamilah yang berarti cantik.
"Setiap nama pasti memiliki makna, penuh harapan, dan merupakan doa terkuat bagi si pemilik nama. Semakin banyak kebaikan yang dilakukan, biasanya nama tersebut cenderung makin kuat dan harmonis yang selaras dengan kehidupan yang dijalaninya," beber Heleni.
Demikian pula untuk cucu kelima Presiden Joko Widodo tersebut. Kahiyang menjelaskan bahwa arti dari nama anak lelakinya adalah yang baik-baik untuk anak kami. Sebuah bentuk harapan dari orang tua pada si anak.
Bagaimana dengan sisi positif dari hasil analisis nama bayi yang lahir pukul 06.39 WIB di RS Pondok Indah, Jakarta, ini? Terlihat bahwa Panembahan Al Saud Nasution ini kelak termasuk orang yang menyukai perubahan dan pengalaman yang banyak, serta senang bertemu dengan orang baru.
Selain itu, bayi yang lahir dengan berat badan 3,49 kg ini memiliki daya tarik yang kuat yang mampu menarik lawan jenis, banyak akal, refleks mental dan fisik yang baik.
Bayi dengan panjang lahir 48 cm ini juga terlihat berani mengambil risiko dengan pertimbangan sepadan dengan hasil yang akan didapatkan. Beruntungnya lagi, anak yang terbaca ada sisi kreativitas dan bakat dalam bidang seni ini tidak perlu upaya ekstra dalam menjalani hidupnya. Keberuntungan hidup berupa kemakmuran berpihak padanya.
Namun ada yang perlu jadi perhatian. Bayi dengan paduan nama Jawa, Arab, dan Batak ini kurang fokus dan tidak serius menangani sesuatu. "10 tahun pertamanya dan setelah 50 tahun akan ada potensi negatif atau banyak cobaan hidup. Baik berupa sakit atau potensi negatif lainnya," tutup Heleni.
Baca: Kahiyang Ayu Melahirkan Anak Ketiga, Jenis Kelaminnya Laki-laki
