CANTIKA.COM, Jakarta - Kabar duka datang dari keluarga figur publik Angelina Sondakh atau akrab disapa Angie. Ayahanda tercinta, Lucky Sondakh meninggal pada Ahad, 30 Oktober 2022 pukul 17.34 WIB dalam usia 78 tahun. Mantan Rektor Universitas Sam Ratulangi, Manado, Sulawesi Utara dan kini guru besar di Universitas Pelita Harapan itu wafat akibat serangan jantung.
Sehari setelah kepergian ayah tercinta, Angie bagikan momen-momen terakhir bersama ayahnya. Mereka sempat makan bersama di rumah dan restoran.
Menurut Angie, pada Ahad pagi, ia tidak tidur lagi setelah menunaikan salat subuh. Biasanya, ia tidur lagi. Ia kemudian mendengar ayahnya sedang berada di dapur, lalu menghampirinya. Ia bertanya soal keinginan Lucky untuk pergi ke rumah sakit.
"Dad, emang harus ke rumah sakit? Karena emang kemarin malamnya, daddy bilang kalau daddy kena sleep paralysis (kelumpuhan tidur). Aku tanya kenapa, dad? Udah gak usah dibawa marah kalau ada kejadian yang tidak sesuai," kenang Angelina dikutip dari vlog yang diunggah di kanal Youtube Keema Entertainment, pada Senin sore, 31 Oktober 2022.
" 'Enggak, daddy udah booking (pesan) ambulans," Angie meniru jawaban ayahnya kala itu.
Angie berusaha membujuk ayahnya untuk tidak ke rumah sakit dengan mengatakan saudaranya dari Manado akan tiba. Menurutnya, dengan kehadiran saudara tersebut bisa membangkitkan semangat sang ayah.
"Enggak usah, kan Angie dah panggil Oi dari Manado biar bisa temenin daddy untuk jalan-jalan," tutur ibu satu putra itu.
Namun sang ayah tetap bersikeras ke rumah sakit. Angie pun menanyakan kembali apa yang dirasakan sang ayah. Lucky mengaku sulit berjalan dan tidur tidak nyaman. Angie merespons bisa jadi itu akibat stres dari hal yang dipikirkan sang ayah. Ia tak menyebutkan detail hal yang sedang dipikirkan ayahnya. Demi meringankan beban pikiran ayahnya, Angie menawarkan sang ayah menginap di hotel.
"Daripada nginep di rumah sakit, Angie ada rezeki, kita nginep di hotel yuk. Daddy bilang enggak, tetap mau ke rumah sakit," imbuhnya. Tawaran tersebut ditolak Lucky.
Sebelum berangkat ke rumah sakit, Angie sempat memasak untuk ayahnya. Mereka pun santap bersama di meja makan. Di momen makan bersama itu, Angie melihat wajah ayahnya sumringah saat melihat kedatangan putranya dari Manado yang merupakan kakak Angie.
"Karena aku tahu kalau my dad itu mungkin rindu (dengan) anak laki-lakinya. Sama Oi, dia ngobrol. Ditunjukkinlah kegiatan opa, opa baru begini, begitu. Opa mulai membaik," tuturnya.
Bahkan sang ayah bisa berjalan dengan baik ke kamar mandi. Sebelumnya, lanjut Angie, ayahnya berjalan dengan cara kaki agak diseret dan mengeluhkan bagian belakang tubuhnya panas.
Setelah itu, mereka pergi menjemput Keanu Jaabar Massaid, putra Angie dan Adjie Massaid, dan pergi ke suatu restoran.
"Jadi, aku mampir (ke restoran) untuk makan bersama. Trus aku bilang, udah enak kan, dad. Makannya udah enak. (Lucky menjawab) 'iya, tapi gak begitu enak nih. Makannya gak senafsu yang kemarin-kemarin'. Trus aku bilang, daddy masih mau ke rumah sakit? Daddy ngotot (ke rumah sakit), akhirnya aku anterin," ungkapnya.
Sebelum mendapatkan perawatan rumah sakit, sang ayah sempat berucap yang membuat Angie semakin bersedih hati. "Pas ketemu Keanu, daddy bilang gini, 'aku sih, Ngie kalau ketemu Keanu, pasti sembuh," tuturnya.
Setelah itu, Angie mengaku tidak suka melihat tindakan medis yang dilakukan kepada ayahnya. Sebab tindakan itu mengingatkan memorinya saat melepas kepergian Adjie Massaid pada 2011 silam.
"Karena itu sama persis ketika menyaksikan almarhum (Adjie Massaid) berpulang juga. Pokoknya sama persis kayak aku kehilangan mas Adjie," tandas Angie dengan penuh derai air mata.
Kabar meninggalnya Lucky Sondakh disampaikan Angelina Sondakh pertama kali di Instagram pada Minggu sore, 30 Oktober 2022. Ia mengunggah fotonya dengan sang ayah, dilengkapi dengan keterangan, "Innalillahi wainnailaihi roji'un. Rest in Peace, Dad.... I love you".
Baca juga: Curhat Angelina Sondakh Membangun Kembali Hubungan Baik dengan Putranya
Halo Sahabat Cantika, Yuk Update Informasi dan Inspirasi Perempuan di Telegram Cantika
