Perbedaan Pelembap dan Krim Pemulihan
Pasien dengan kulit sensitif yang sering menderita kondisi seperti eksim dan rosacea bisa menggunakan krim pemulihan untuk menenangkan dan mengandung bahan seperti ceramide, humektan, dan bahan untuk mengurangi iritasi. Selain itu, jika Anda menjalani perawatan seperti microneedling, laser, atau pengelupasan kimiawi, krim pemulihan akan berperan penting dalam proses pemulihan (literal).
Krim pemulihan biasanya diformulasikan dengan bahan pelembap intensif yang membantu meningkatkan penghalang kelembapan kulit secara keseluruhan, sedangkan pelembap diformulasikan dengan bahan untuk melembapkan dan menyeimbangkan kulit,” jelas Wilson, ahli kecantikan di BeautyFix MedSpa di New York, Amerika Serikat.
“Krim pemulihan akan memberi Anda lebih banyak manfaat daripada pelembap karena diformulasikan dengan bahan-bahan yang menghidrasi, menyembuhkan, dan menyejukkan untuk memulihkan kulit daripada hanya melembabkan.”
Perbedaan utama antara pelembap dan krim pemulihan adalah tingkat hidrasi yang diberikannya. Pelembap dirancang untuk memberikan hidrasi dasar pada kulit, sementara krim pemulihan membawa semuanya ke tingkat berikutnya dengan lebih banyak kelembapan.
Terakhir, jika kulit Anda terasa tidak nyaman seperti terasa terbakar, kesemutan, atau mengelupas setelah mengaplikasikan pelembap, itu termasuk tanda pelembap yang kamu pakai tidak sesuai dengan kulit wajah. Segera ganti dengan krim pemulihan ke dalam rutinitas Anda.
Pilihan Editor: Tips Pilih Pelembap, Hindari Hydroquinone, Silikon, dan 3 Kandungan Lainnya
WELL+GOOD
Halo Sahabat Cantika, Yuk Update Informasi dan Inspirasi Perempuan di Telegram Cantika
Halaman