3. Kondisi Kesehatan Mental Tak Optimal
Perasaan depresi atau cemas, stres, takut akan keintiman atau bahkan kekhawatiran akan penampilan Anda, semua itu dapat membuat Anda menjadi lebih sulit untuk terangsang. Menurut Dr. Sophocles, jika itu dialami wanita dapat membuat dia lebih sulit untuk menghasilkan "pelumas" alami dan hubungan intim menjadi tidak nyaman.
4. Menuju Masa Menopause
"Ketika kadar estrogen turun saat menopause, sebagian besar wanita akan mengalami kekeringan, karena estrogenlah yang membantu menjaga kelembapan miss V," jelas Mary Jane Minkin, profesor klinis kebidanan, ginekologi, dan ilmu reproduksi di Fakultas Kedokteran Universitas Yale, Amerika Serikat.
Kurangnya pelumasan alami menyebabkan jaringan vagina menjadi lebih tipis dan kurang fleksibel, sehingga mengakibatkan rasa sakit dan terbakar saat berhubungan intim.
5. Baru Saja Melahirkan atau Sedang Menyusui
Rasa sakit saat berhubungan intim setelah melahirkan atau saat menyusui disebabkan oleh perubahan hormon.
"Setelah melahirkan, terjadi penurunan produksi estrogen ovarium, yang membuat jaringan vagina kehilangan kemampuannya untuk membuat kelembapan," kata Dr. Sophocles.
Cedera atau trauma selama persalinan dan melahirkan, seperti episiotomi, juga berpotensi menyebabkan ketidaknyamanan hubungan intim, menurut Mayo Clinic.
Halaman