CANTIKA.COM, Jakarta - Dokter Perhimpunan Dokter Ahli Emergensi Indonesia (PERDAMSI), dr. Ugi Sugiri menyarankan agar masyarakat mengkonsumsi banyak protein ketika alami luka. Menurut Ugi, protein bisa membantu jaringan tubuh untuk memperbaiki diri. "Protein itu memiliki peran paling aktif dalam pertumbuhan sel," katanya dalam Betadine Salep Luka dan Betadine Plaster pada oertengahan April 2023.
Ia menggambarkan bahwa protein bisa membawa obat dan memperbaiki sel-sel rusak yang sedang bermasalah. "Jadi, protein itu akan menggendong obat agar bisa sampai ke targetnya. Protein lalu membantu pertumbuhan sel yang luka," katanya melanjutkan.
Apakah protein nabati atau protein hewani yang memiliki peran memperbaiki sel? Ugi menjelaskan semua jenis protein memiliki peran yang sama. ""Semua jenis protein memiliki peran yang sama. Namun lebih baik koonsumsi protein hewani," lanjutnya.
Seperti dilansir Alodokter.com, protein memang memiliki banyak peran. Salah satunya adalah membangun dan memperbaiki jaringan tubuh. Protein adalah “batu bata” yang berperan besar dalam menyusun hampir semua bagian tubuh kita, misalnya otot dan tulang, paru-paru, kulit dan rambut. Tidak hanya itu, protein juga bertanggung jawab untuk memelihara dan mengganti jaringan tubuh yang rusak.
Dalam kondisi normal, jumlah protein yang digunakan untuk membangun dan memperbaiki jaringan tubuh akan sama setiap harinya.
Namun, ada beberapa kondisi yang menyebabkan tubuh membutuhkan lebih banyak protein, yaitu ketika ada pertumbuhan jaringan baru atau ketika pemecahan protein terjadi lebih banyak, misalnya pada ibu hamil, ibu menyusui, atau orang yang sedang sakit.
Pilihan Editor: Tips Siapkan Makanan bergizi saat Puasa, Penuhi Asupan Protein dan Serat
Halo Sahabat Cantika, Yuk Update Informasi dan Inspirasi Perempuan di Telegram Cantika
