CANTIKA.COM, Jakarta - Putra Mahkota atau Pangeran Hussein dari Yordania menikahi tunangan Rajwa Alseif dalam pernikahan kerajaan yang epik di Amman pada Kamis. Pasangan itu menikah dalam upacara pernikahan Islami di Istana Zahran, tempat orang tua sang pangeran, Ratu Rania dan Raja Abdullah II dari Yordania menikah pada tahun 1993.
Perayaan dimulai dengan kedatangan Raja dan Ratu saat Band Musik Angkatan Bersenjata Yordania tampil. Putra Mahkota Hussein kemudian masuk, menemui orang tuanya di gazebo upacara di taman istana. Setelan seragam mempelai pria terinspirasi oleh yang dikenakan ayahnya pada hari pernikahannya sendiri, lengan bajunya memberi penghormatan kepada gaya abadi Raja Abdullah II dan Raja Abdullah I.
Sekitar waktu yang sama, Rajwa tiba di istana bersama adik-adik Hussein, Putri Iman, Putri Salma, dan Pangeran Hashem dengan mobil Rolls-Royce Phantom tahun 1968. Para putri membantu Rajwa, 29, dengan keretanya, dan Hashem, 18, mendapat kehormatan untuk mengantar pengantin wanita ke gazebo di taman hijau, tempat upacara pernikahan, yang dikenal sebagai "katb ktab", dimulai.
Rajwa Al Saif tampil klasik mengenakan gaun pengantin lengan panjang krep sutra putih dengan garis leher asimetris dan korset tersampir rancangan Elie Saab Haute Couture, melengkapi gayanya yang anggun dengan tiara berlian dan veil menawan.
Upacara dipimpin oleh Dr. Ahmed Al Khalaileh, imam dari Pengadilan Kerajaan Hashemite, di mana Putra Mahkota Hussein dan Rajwa menandatangani kontrak pernikahan dengan dua saksi. Ketika kebaktian selesai, beberapa wanita melakukan Zaghrata, sebuah sapaan yang secara tradisional digunakan untuk mengungkapkan kebahagiaan pada perayaan Yordania dan Arab.
Pasangan yang baru menikah itu saling mencium pipi, dan menyapa para tamu sebelum melakukan perjalanan dengan Iring-iringan Mobil Merah ke resepsi mereka di Istana Al Husseiniya. Tak lama setelah kebaktian, Pengadilan Kerajaan Hashemite mengumumkan bahwa Rajwa secara resmi adalah seorang putri!
"Sebuah Keputusan Kerajaan dikeluarkan untuk menganugerahkan gelar Yang Mulia Putri Rajwa Al Hussein kepada Nona Rajwa Khalid Alseif, pada kesempatan pernikahannya dengan Yang Mulia Putra Mahkota Al Hussein #Jordan," kata pernyataan itu.
Pernikahan Kerajaan yang Memesona
Iring-iringan Motor Merah seremonial digunakan untuk acara-acara penting nasional di Yordania, seperti pembukaan Parlemen dan kunjungan kenegaraan. Transportasi ini menampilkan delapan Land Rover bersenjata merah dan 11 sepeda motor. Pada acara-acara khusus, penunggang kuda dan unta bergabung dalam iring-iringan dan bagpipe dimainkan oleh Band Musik Angkatan Bersenjata Yordania. Hussein dan Rajwa akan bepergian dengan Range Rover 1984 yang disesuaikan untuk kunjungan Ratu Elizabeth tahun itu. Mobil kustom, yang dikenal sebagai "Sheer Rover", telah dimodifikasi dan dimodernisasi lebih lanjut untuk pernikahan kerajaan.
Pintu masuk megah kedua mempelai di Istana Al Husseiniya akan diumumkan oleh prosesi musik drum Zaffeh, nyanyian bagpipe, dan tepuk tangan. Rajwa dan Hussein akan menuju halaman resepsi luar ruangan dengan Zaffeh militer oleh kelompok tentara, melewati Arch of Sabres. Pengantin baru kemudian akan naik panggung untuk menyambut 1.700 tamu mereka bersama Raja Abdullah, Ratu Rania dan orang tua Rajwa, Khalid Alseif dan Azza Al Sudairi.
Desain dan dekorasi resepsi menampilkan tradisi, keahlian, dan lanskap Yordania, mulai dari permadani buatan tangan dan kursi hingga kopi tradisional Arab dan musik serta penyajian kurma, tanda keramahtamahan dalam budaya Yordania dan Saudi. Lima lengkungan jala besar yang terinspirasi oleh arsitektur Istana dan Jordan's Wadi Rum juga dibangun untuk menciptakan latar anyaman di belakang panggung. Lengkungan istana juga dihiasi dengan bunga musiman seperti melati, sementara upeti untuk bumbu panen gandum Yordania dimasukkan di tempat lain.
Resepsi malam akan dimeriahkan oleh penampilan dari orkestra nasional, penyanyi lokal dan regional, paduan suara, band Yordania dan pasukan tari, termasuk Dabkeh dan penampilan dari grup Sirkasia. Dalam penyelesaian dongeng, Rajwa dan Hussein akan memotong kue pernikahan mereka saat kembang api menyala di langit.
Pernikahan itu menyatukan keluarga pasangan dan bangsawan dari seluruh dunia - termasuk Pangeran William dan Kate Middleton — dan terjadi sembilan bulan setelah Putra Mahkota Hussein mengumumkan pertunangannya pada Agustus 2022. Seperti banyak pasangan modern lainnya, Hussein dan Rajwa berbagi kabar gembira di media sosial.
"Kami berdoa semoga Tuhan memberi kami berkah-Nya. Berterima kasih kepada keluarga Yordania terkasih atas dukungan tulus dan harapan baik mereka," tulis Pewaris takhta Yordania itu tentang foto Instagram di mana mereka berpose dekat, cincin berlian Rajwa yang mempesona dipajang.
Pada Malam Tahun Baru, Royal Hashemite Court mengumumkan bahwa pernikahan akan diadakan pada tanggal 1 Juni. Para anggota istana sebaliknya merahasiakan detail tentang hari besar itu, meningkatkan antisipasi beberapa minggu sebelumnya dengan merilis logo resmi yang berarti "kami bersukacita" dalam bahasa Arab. .
Putra Mahkota Hussein dan Rajwa menikmati waktu yang menyenangkan dengan perayaan terpisah. Hussein, yang merupakan kapten Angkatan Bersenjata Yordania-Angkatan Darat Arab, mengadakan malam musim panas Yordania pada 17 Mei dengan salah satu unit Batalyon Lapis Baja Kerajaan. Menurut situs webnya, calon pengantin pria dan adik laki-lakinya Pangeran Haseem menikmati puisi, menari, tarik tambang, dan pembongkaran senjata.
Beberapa hari kemudian, Ratu Rania mengadakan pesta makan malam untuk Rajwa. Ratu Yordania, 52, memuji calon menantu perempuannya dalam sambutan di perayaan itu sebagai "calon pengantin yang paling manis dan cantik" dan sama sayang padanya seperti putrinya sendiri.
“Saya tidak akan pernah melupakan betapa bahagianya Yang Mulia dan saya ketika Al Hussein memberi tahu kami bahwa dia ingin menikahi Rajwa. Dia adalah jawaban sempurna untuk semua doa saya untuknya, ”kata Rania dalam pidato yang manis, berharap pasangan muda itu memiliki masa depan yang cerah. “Semoga kalian selalu menjadi sumber kebahagiaan dan dukungan satu sama lain.”
Malam sebelum pernikahan, pria berusia 28 tahun ini mengadakan bachelor party dengan saudara laki-laki, sepupu, dan anggota batalion Angkatan Bersenjata Yordania.
Pilihan Editor: Intip Detail Gaun Pengantin Putri Iman dari Yordania yang Mempesona
Halo Sahabat Cantika, Yuk Update Informasi dan Inspirasi Perempuan di Telegram Cantika
