CANTIKA.COM, Jakarta - Melindungi kulit dari efek berbahaya sinar ultraviolet (UV) matahari adalah salah satu tahapan penting dalam merawat kulit. Tabir surya atau sunscreen berperan penting dalam melindungi kulit kita dari sengatan matahari, penuaan dini, dan risiko kanker kulit. Namun, dengan banyaknya pilihan tabir surya yang tersedia di pasaran, kita perlu jeli formula dan bentuk sunscreen mana yang paling cocok untuk kulit. Nah, kali ini kita mengulik sederet perbedaan sunscreen stick dan krim atau losion.
Selain dari segi bentuk, menurut Kiran Bhatt, Ahli Kosmetik dan Vice President of Junoesque Clinic di India, ada pula perbedaan dari segi cakupan dan konsistensi. Yuk, kita simak.
Sunscreen Krim atau Losion
1. Cakupan dan Aplikasi
Tabir surya krim atau losion memberikan cakupan yang luas pada kulit, memungkinkan pemerataan dan perlindungan. Losion atau krim juga dapat dengan mudah dioleskan ke berbagai bagian tubuh, termasuk area yang sulit dijangkau.
2. Keserbagunaan
Tabir surya krim atau losion hadir dalam berbagai tingkat SPF (faktor perlindungan matahari), memungkinkan pengguna untuk memilih tingkat perlindungan yang sesuai berdasarkan jenis kulit dan intensitas paparan sinar matahari.
Selain itu, seringkali mengandung bahan tambahan yang bermanfaat seperti pelembap, antioksidan, dan senyawa penutrisi kulit, yang memenuhi kebutuhan perawatan kulit tertentu.
3. Konsistensi
Tekstur tabir surya krim atau losion seringkali ringan dan cepat meresap ke dalam kulit. Selain itu, juga meninggalkan residu minimal, membuatnya nyaman dipakai sepanjang hari.
4. Aplikasi Ulang
Tabir surya biasa harus digunakan kembali setiap dua jam atau lebih jika Anda berkeringat berlebihan atau melakukan aktivitas yang berhubungan dengan air. Tabir surya bentuk losion atau krim membuat pengaplikasian ulang lebih mudah dan nyaman.
Baca juga: Ruam setelah Pakai Tabir Surya, Ini Penyebab dan Cara Mengatasinya
Sunscreen Stick
1. Portabilitas dan Kenyamanan
Sunscreen stick ringan, dan tidak mudah tumpah atau bocor dibandingkan sunscreen dalam bentuk krim atau losion. Jadi, jenis sunscreen ini ideal untuk digunakan saat bepergian dan dapat dengan mudah masuk ke dalam saku, tas, atau dompet.
2. Aplikasi yang Ditargetkan
Sunscreen stick memungkinkan aplikasi yang tepat, menjadikannya ideal untuk penggunaan wajah dan area tertentu seperti hidung, telinga, dan bibir. Ini memungkinkan aplikasi langsung tanpa perlu menyebarkan atau menggosok, membuatnya tidak berantakan.
3. Tahan Air
Banyak tabir surya memiliki sifat tahan air, menjadikannya pilihan yang sangat baik untuk aktivitas yang melibatkan air, seperti berenang atau olahraga air. Formulasi sunscreen stick cenderung melekat dengan baik pada kulit, bahkan saat terkena air atau keringat.
4. Tidak Ada Residu Berminyak
Sunscreen stick sering memiliki konsistensi yang lebih kering, tidak meninggalkan residu berminyak pada kulit. Ini bisa menarik bagi individu dengan kulit berminyak atau berjerawat, karena mengurangi risiko pori-pori tersumbat dan berjerawat.
Lantas tabir surya mana yang menawarkan perlindungan lebih baik? Tabir surya krim atau losion dan sunscreen stick dapat memberikan perlindungan efektif terhadap sinar UV matahari yang berbahaya jika digunakan dengan benar. Faktor kunci dalam menentukan keefektifannya terletak pada formulasi dan tingkat SPF.
Saat memilih salah satu opsi, penting untuk mempertimbangkan tingkat SPF, cara mengaplikasikan, dan aplikasi ulang.
Pada akhirnya, pilihan antara tabir surya krim atau losion dan sunscreen stick bergantung pada preferensi pribadi, jenis kulit, dan tujuan penggunaan. Tabir surya krim atau losion mungkin lebih disukai karena keserbagunaan dan cakupannya, sedangkan sunscreen stick menawarkan kemudahan dan aplikasi yang ditargetkan.
Pilihan Editor: Ketahui Tanda dan Bahayanya Jika Pakai Sunscreen Kedaluwarsa
HINDUSTAN TIMES
Halo Sahabat Cantika, Yuk Update Informasi dan Inspirasi Perempuan di Telegram Cantika
