CANTIKA.COM, Jakarta - Lebih dari dua bulan setelah memulai debut dengan gaya rambut cepak di Met Gala 2023 pada Mei silam, aktris Florence Pugh terbuka tentang mengapa dia memilih memangkas rambutnya. Sebelumnya, dia diketahui memiliki rambut panjang sebahu.
“Saya sengaja memilih untuk terlihat seperti itu. Saya ingin kesombongan keluar dari gambar, ”kata bintang film Oppenheimer itu kepada Radio Times dalam sebuah wawancara, Menurut Daily Mail, dikutip dari People, Selasa, 18 Juli 2023.
Baca Juga:
"Hollywood sangat glamor - terutama untuk wanita - dan sulit bagi penonton untuk melihat selain itu," tambah perempuan 27 tahun itu.
Menurut Pugh, model rambut cepaknya saat ini bisa menggambarkan sisi lain dari dirinya dan menunjukkan keragaman para pelaku dunia hiburan Hollywood, tak cuma orang-orang glamor.
“Kapan pun saat saya tidak perlu glamor atau merias wajah penuh, saya berjuang untuk tetap seperti itu. Ini membantu penonton," ungkapnya.
"Kesombongan hilang. Satu-satunya hal yang bisa dilihat orang saat itu adalah wajah mentahmu," lanjutnya.
Di awa kariernya, Pugh mengaku selalu berjuang untuk mengontrol citra diri, tak ingin dicap selalu glamor.
“Ini membantu saya ketika saya memakai lebih sedikit riasan karena dengan begitu saya tidak terlalu terlihat gemerlap di layar. Saya merasa diizinkan untuk membuat wajah jelek, seperti itu lebih dapat diterima.”
Setelah penampilannya di Met Gala, nominasi Oscar itu terlihat menggoyang-goyangkan kepalanya yang dicukur di Roma saat syuting drama romantisnya yang akan datang, We Live in Time, dibintangi oleh Andrew Garfield.
Pugh baru-baru ini menyelesaikan tur pers Oppenheimer, film thriller biografi J. Robert Oppenheimer. Di film besutan Christopher Nolan itu, dia berperan sebagai Jean Tatlock, minat cinta J. Robert Oppenheimer (Cillian Murphy).
Pugh muncul di karpet merah untuk pemutaran perdana film Oppenheimer di London, Inggris, minggu lalu dengan rambut cepak, yang lebih tebal dari potongan rambut awal dia di Met Gala 2023. Pugh terus mengekspresikan dirinya dengan mengubah warna rambut dari pink lembut menjadi oranye menyala.
Florence Pugh Soal Oppenheimer
Pugh mengatakan kepada Radio Times, bahwa Oppenheimer adalah salah satu film terbesar yang pernah dia bintangi. Menurutnya, pendekatan Christoper Nolan mirip dengan pembuatan film indie.
"Itu mengingatkan saya pada hari-hari awal ketika saya terbiasa dengan cara kerja yang serba cepat - di mana, jika Anda kehilangan satu adegan dari hari itu, Anda akan kehilangannya dari film," tuturnya.
“Ketika saya berjalan di lokasi syuting, saya tidak percaya ada adrenalin yang serupa dan luar biasa, yang sudah lama tidak saya rasakan di film besar. Merupakan hal yang luar biasa untuk dimasukkan ke dalam set film - percaya pada diri sendiri dan apa yang Anda buat," tandas Florence Pugh.
Pilihan Editor: Florence Pugh Pakai Rok Transparan Hadiri Fashion Show Valentino Paris Fashion Week 2023
PEOPLE
Halo Sahabat Cantika, Yuk Update Informasi dan Inspirasi Perempuan di Telegram Cantika