Yang Tidak Disarankan Memakai Minyak Kelapa untuk Rambut
Pemilik kulit rentan berjerawat sebaiknya hindari minyak kelapa. Sebab minyak kelapa dianggap bersifat komedogenik, artinya akan menyumbat pori-pori. Meskipun penggunaan produk ini terbatas hanya pada kulit kepala, minyak kelapa dapat dengan mudah bermigrasi dan menyebabkan jerawat di sepanjang garis rambut dan dahi.
“Menggunakan terlalu banyak minyak kelapa juga bisa membuat rambut Anda terlihat berminyak,” kata Saphiro dikutip dari PureWow, Jumat, 29 September 2023.
“Selalu mulai dengan jumlah yang terkecil (yaitu, tidak lebih besar dari sendok teh) dan lihat bagaimana rambut Anda meresponsnya terlebih dahulu. Anda selalu dapat menambahkan lebih banyak lagi nanti. Atau, Anda dapat menggunakan produk rambut yang mengandung minyak kelapa, yang memberikan kelembapan ekstra yang Anda cari tanpa meninggalkan kekacauan atau residu," ungkapnya.
Kesimpulannya, apakah minyak kelapa bisa membantu pertumbuhan rambut? Jawabannya ya, karena membantu menciptakan lingkungan yang lebih sehat untuk kulit kepala dan rambut.
Seperti yang telah kita bahas sebelumnya, pertumbuhan rambut adalah proses multifaktorial yang memerlukan pendekatan holistik yang menargetkan segala penyebab penipisan atau kerontokan rambut seperti stres, hormon, kesehatan usus, nutrisi, dan faktor lingkungan lainnya. Minyak kelapa kemungkinan besar tidak akan menyelesaikan semua masalah rambut rontok Anda, tetapi bisa menjadi faktor pendukung.
Selain pertumbuhan rambut, kebanyakan orang dapat dengan aman menggunakan minyak kelapa sebagai bahan pelembap dalam rutinitas mereka untuk menjinakkan dan menghidrasi helai rambut yang kering. Ingatlah untuk menggunakannya sesuai petunjuk (mulai dengan jumlah kecil dan tambahkan sesuai kebutuhan) untuk menghindari penyumbatan folikel Anda.
Pilihan Editor: Perawatan Rambut dengan Bahan Alami, dari Minyak Kelapa Hingga Madu
PUREWOW
Halo Sahabat Cantika, Yuk Update Informasi dan Inspirasi Perempuan di Telegram Cantika
Halaman
