CANTIKA.COM, Jakarta - Serial Viu Original berjudul I Don’t Love Him bakal segera tayang pada Oktober 2023. Dalam serial atau series yang disutradarai Umay Shahab ini, Prilly Latuconsina dan Cinta Brian akan beradu akting. Serial ini berkisah tentang Kayna (Prilly Latuconsina), penulis novel best seller yang kariernya hancur karena tuduhan plagiarisme.
Dia terpaksa bekerja kantoran di sebuah perusahaan penerbitan Analogi yang dipimpin oleh CEO bernama Bisma (Cinta Brian). Bisma yang dingin punya peraturan unik untuk karyawannya, yaitu dilarang saling pacaran dengan rekan sekantor.
Awalnya peraturan ini tidak berpengaruh bagi mereka berdua. Hingga sampai akhirnya Kayna dan Bisma jadi semakin dekat dan mulai muncul perasaan lain di hati mereka.
Highlight Cerita adalah Hubungan yang Sembunyi-sembunyi
Umay Shahab sebagai sutradara serial ini menjelaskan highlight cerita I Don’t Love Him adalah tentang hubungan yang sembunyi-sembunyi.
“Series ini menceritakan seorang wanita yang ingin membersihkan namanya dari isu plagiarisme dan masuk ke sebuah kantor di mana dia bertemu dengan pria tampan. Lalu terjadilah hubungan tersembunyi di antara mereka berdua. Jadi itulah highlight yang ingin ditampilkan di series ini, yaitu hubungan sembunyi-sembunyi yang selama ini sering dilakukan anak-anak muda,” kata Umay Shahab dalam siaran pers yang diterima Cantika, Senin, 2 Oktober 2023.
Pemilihan Para Pemain
Menurut Umay Shahab, untuk bisa mengangkat highlight dari cerita serial ini dibutuhkan kriteria pemain yang tepat. Selain mampu berakting, Umay juga bicara soal rasa.
“Yang pertama tentunya harus bisa akting. Aku tidak hanya memikirkan seberapa besar followers-nya di media sosial. Tapi, juga bagaimana dia bisa membawakan rasa dan hal yang dibutuhkan oleh karakter serial ini dengan baik. Untungnya, semua cast series (pemain serial) ini bermain dengan sangat baik sampai humornya pun bisa bikin kita semua ketawa,” jelas Umay Shahab.
Karakter Tiga Tokoh di I Don't Love Him
Para pemain serial I Don’t Love Him juga punya cerita masing-masing soal karakter yang mereka perankan, termasuk Prilly Latuconsina yang memerankan sang tokoh utama, Kayna atau Kay.
“Aku di sini berperan sebagai Kay yang menarik banget karakternya. Dia itu pekerja keras dan punya mimpi yang ingin dia capai. Tapi, terkadang dia lupa sama posisinya sehingga harus diingatkan sama orang-orang terdekatnya," ujar Prilly.
"Cerita serial ini akan semakin seru ketika Kay ketemu sama Bisma, bos barunya di kantor dan mulai muncul percikan-percikan rasa di antara mereka,” tambahnya.
Sedangkan Cinta Brian merasa baru kali ini dia memerankan tokoh CEO yang berbeda daripada serial sebelumnya. Menurutnya arahan dari Umay yang membuat peran CEO kali ini jadi berbeda.
“Biasanya aku setiap syuting selalu ikutin aja kemauan sutradara. Nah, kalau sama Umay, sebagai pemain, kita juga tetap harus memakai logika dalam berakting dan itu membantu menghidupkan karakter aku,” ujar Cinta Brian.
“Karakter Bisma yang aku perankan juga unik. Dia perfeksionis, tapi pendiriannya juga bisa goyah karena kekuatan cinta. Biasanya kan CEO itu pakai jas rapi. Kalau Bisma ini karena bergerak di bidang seni, jadi penampilan dia lebih santai,” tambah Cinta Brian.
Selain Cinta Brian dan Prilly Latuconsina, ada juga beberapa pemeran pendukung yang tidak kalah penting dalam series ini. Salah satunya Gemi Nastiti Chaniago yang berperan sebagai Farah, asisten dari Bisma. Seperti apakah karakternya?
“Sebagai tangan kanannya Bisma di Analogi, Farah itu penampilannya tegas banget. Sebenarnya di kantor Analogi, yang paling pusing menghadapi kelakuan Bisma itu adalah Farah. Karena terkadang kelakuan bosnya ini suka nggak jelas, hahaha. Jadi, sebenarnya Farah punya alasan untuk terlihat jutek, lho,” kata Gemi.
Penasaran kan dengan karakter tokoh-tokoh I Don’t Love Him ini? Jangan lewatkan series I Don’t Love Him hanya di Viu yang segera tayang bulan ini.
Pilihan Editor: Omar Daniel Ungkap Kemiripan Dia dengan Tokoh Saka di Mantan Tapi Menikah
Halo Sahabat Cantika, Yuk Update Informasi dan Inspirasi Perempuan di Telegram Cantika
