6. Sering sembelit
Sebagai mineral penting, magnesium juga membantu pergerakan usus terlepas dari fungsi lain yang dilakukannya. Magnesium meningkatkan jumlah air di usus yang membantu melancarkan buang air besar. Kekurangan magnesium menyebabkan sembelit dan ini membutuhkan suplemen yang tepat untuk mengatasinya.
7. Kesemutan pada kaki
Kekurangan magnesium dapat menyebabkan gangguan sensorik seperti kesemutan, mati rasa, atau sensasi “kesemutan” pada ekstremitas. Sensasi ini berhubungan dengan gangguan fungsi saraf yang bisa jadi dipengaruhi oleh kadar magnesium yang tidak memadai.
8. Perubahan perilaku
Kadar magnesium yang rendah dapat mempengaruhi suasana hati dan perilaku. Orang dengan defisiensi mungkin mengalami peningkatan kecemasan, depresi, mudah tersinggung, dan perubahan kepribadian secara keseluruhan. Magnesium terlibat dalam regulasi neurotransmitter dan respons stres tubuh sehingga perannya terkait kesehatan mental menjadi signifikan.
9. Detak jantung tidak teratur
Magnesium sangat penting untuk fungsi jantung karena membantu mengatur ritme jantung dan tekanan darah. Kadar magnesium yang rendah dapat menyebabkan aritmia, jantung berdebar, atau detak jantung tidak teratur. Dalam kasus yang parah, kekurangan magnesium dapat menyebabkan masalah kardiovaskular yang lebih serius.
10. Kelemahan otot
Selain kram dan kejang, kekurangan magnesium dapat menyebabkan kelemahan otot secara umum. Hal ini dapat mempersulit tubuh menjalani aktivitas fisik dan memengaruhi kekuatan dan mobilitas secara keseluruhan. Kelemahan otot sering dikaitkan dengan rendahnya kadar magnesium karena perannya dalam fungsi otot.
Pilihan Editor: 3 Kekurangan Nutrisi yang Umum Terjadi dan Cara Mengatasinya
MOHAMMAD HATTA MUARABAGJA | NURHADI
Halo Sahabat Cantika, Yuk Update Informasi dan Inspirasi Perempuan di Telegram Cantika
Halaman