CANTIKA.COM, Jakarta - Kopi memiliki varietas yang berbeda-beda. Setiap varietas memiliki rasa dan aroma yang khas sesuai dengan lingkungan tempat tanaman itu tumbuh. Agar varietas kopi tidak punah, ada beragam cara yang dilakukan komunitas atau bahkan brand yang fokus pada industri kopi. Nespresso misalnya, memiliki program AAA Sustainability Quality yang sudah berjalan 20 tahun. Program ini didirikan dengan tujuan membuat pertanian dan pengadaan kopi (coffee sourcing) yang berkelanjutan dengan memperhatikan aspek lingkungan serta masyarakat adat, guna mewujudkan dampak nyata dan jangka panjang dalam melindungi masa depan.
“Selama 20 tahun, program AAA telah menjadi landasan bisnis Nespresso, menuju pertanian regeneratif. Program ini telah menjadi peran penting dalam menghidupkan kembali varietas kopi yang terancam punah dari seluruh dunia, sehingga para penggemar kopi dapat lebih mudah menikmati dan mengapresiasi profil rasa kopi yang unik,” ucap Mark Senior, selaku Senior Vice President dari Kanmo Group, distributor resmi Nespresso di Indonesia dalam keterangan pers yang diterima Cantika pada 26 Oktober 2023.
Coffee Specialist Nespresso Ferdiansyah di Nespresso Boutique, Plaza Indonesia, pada Rabu 25 Oktober 2023/Cantika-Mitra Tarigan
Bersamaan dengan perayaan ke-20 program AAA, Nespresso kembali meluncurkan kopi Reviving Origins. Reviving Origins pun menawarkan rasa kopi unik melalui pendekatan lokal serta transformasi proses pembuatan yang disesuaikan dengan negara asalnya. Ragam kopi yang ada di koleksi ini memiliki cerita unik karena didapatkan dari perkebunan dan komunitas kopi yang hampir hilang yang disebabkan oleh faktor eksternal, seperti konflik politik, ekonomi, dan juga bencana alam.
Ada 3 negara asal kopi Reviving Origins kali ini, yakni Amaha Awe Uganda, Esperanza de Colombia, dan terakhir Cafecita de Cuba. Bisa dibilang, tiga jenis kopi ini hampir punah karena negara yang memproduksinya sempat dilanda konflik dan krisis. Kopi spesialis Nespresso, Ferdiansyah mengatakan program itu diharapkan bisa mengedepankan produksi di negara-negara atau tempat yang berkonflik dan krisis demi membantu petani lokal juga untuk menyelamatkan varietas kopi jenis ini.
Ilustrasi kopi hitam tanpa gula. Foto: Freepik/8photo
Ketiga jenis kopi yang diselamatkan pada proyek Reviving Origins ini pun memiliki rasa yang berbeda. Salah satunya rasa unik dengan kecenderungan rasa pisang dan nangka. "Jadi kemungkinan ini terjadi karena perkebunannya juga dikelilingi oleh pohon pisang," kata Ferdiansyah di Nespresso Boutique, Plaza Indonesia, pada Rabu 25 Oktober 2023.
Program AAA Sustainability Quality™ milik Nespresso memiliki pendekatan pertanian berkelanjutan yang disesuaikan dengan daerah asal perkebunan kopi. Program ini dibuat bersama dengan organisasi nirlaba internasional Rainforest Alliance pada tahun 2003 dengan pilar kualitas, budaya sosial dan lingkungan alam (socio-culture), serta produktivitas. Ketiga pilar ini juga mencakup kualitas, regeneratif, dan inklusivitas.
"Program AAA ini juga menjadi platform untuk membangun hubungan jangka panjang dengan para komunitas petani, di mana mereka dapat mengembangkan solusi inovatif bersama menuju pertanian yang tangguh dan tahan terhadap perubahan, sehingga memastikan mata pencaharian yang berkelanjutan bagi para petani," kata Mark Senior.
Program Sustainability Quality ini didesain untuk memastikan persediaan kopi berkualitas dalam jangka panjang melalui rangkaian pelatihan yang memberdayakan petani. Sehingga, program ini dapat memberikan kualitas kopi premium dalam jumlah lebih besar melalui praktik yang berkelanjutan.
Program AAA yang diawali dari 300 petani di Kosta Rika pada tahun 2003, kini telah mencakup lebih dari 150.000 petani di 18 negara, termasuk Indonesia.
Pilihan Editor: Indonesia Coffee Summit Usai Digelar, Ciptakan Ekosistem bagi Pelaku Industri dan Penikmat Kopi
Halo Sahabat Cantika, Yuk Update Informasi dan Inspirasi Perempuan di Telegram Cantika
