CANTIKA.COM, Jakarta - Momen Natal menjadi ajang untuk berkumpul bersama keluarga terkasih. Banyak orang yang rela bepergian dengan jarak yang jauh demi bertemu dengan keluarga terkasih mereka. Pada perayaan Natal tahun ini, ada sebuah kisah yang ceritanya mirip dengan Film Home Alone. Seorang anak berusia 6 tahun salah naik pesawat dan menuju destinasi yang keliru, persis dengan inti cerita salah satu film klasik Natal yaitu "Home Alone 2".
Anak yang nyasar itu bernama Casper. Pada 21 Desember lalu seharusnya ia terbang dengan Spirit Airlines dari Philadelphia ke Fort Myers, Florida. Tetapi ia secara tidak sengaja salah naik penerbangan dan malah menuju ke Orlando.
Ketika sang nenek Maria Ramos datang menjemput di bandara, dia menemukan koper tanpa keberadaan sang cucu Casper, seperti dikutip dari eonline.com, Rabu 27 Desember 2023. "Mereka (pihak maskapai) mengatakan kepada saya, 'Tidak, dia tidak ada dalam penerbangan ini. Dia ketinggalan pesawat'. Saya berkata, 'Tidak, dia tidak bisa ketinggalan pesawat karena saya memiliki label check-in'. Saya lalu berlari ke dalam pesawat menuju pramugari dan bertanya kepadanya, 'Di mana cucu saya? Dia diserahkan kepada Anda di Philadelphia?' dan pramugari itu kemudian berkata bahwa dia tidak melihat Casper," kata Maria Ramos kepada WINK-TV.
Meskipun Casper akhirnya ditemukan 160 mil jauhnya di Orlando, Maria masih menuntut jawaban dari pihak maskapai. "Saya ingin mereka menelepon saya. Beri tahu saya bagaimana cucu saya bisa sampai di Orlando. Bagaimana itu bisa terjadi? Apakah mereka menurunkannya dari pesawat? Si pramugari -- setelah ibu Casper menyerahkan dokumen kepadanya, apakah dia membiarkan Casper pergi sendiri? Dia naik pesawat yang salah... sendiri?" kata Maria.
Peristiwa ini begitu familier seperti alur cerita film "Home Alone 2: Lost in New York" tahun 1992 ketika seorang anak bernama Kevin MccAllister yang diperankan aktor cilik Macaulay Culkin, ikut dalam penerbangan ke New York sementara keluarganya justru terbang ke Miami pada momentum perayaan Natal.
Menanggapi masalah itu, pihak maskapai segera mengeluarkan permohonan maaf. “Anak tersebut selalu berada di bawah perawatan dan pengawasan anggota tim Spirit dan segera setelah menemukan kesalahan tersebut, kami akan mengambil langkah untuk berkomunikasi dengan keluarga dan menghubungkan kembali mereka," kata maskapai tersebut dalam sebuah pernyataan setelah insiden.
“Kami menganggap serius keselamatan dan tanggung jawab penerbangan semua tamu dan sedang melakukan penyelidikan internal. Kami meminta maaf kepada keluarga atas pengalaman ini," tambah keterangan resmi dari Spirit Airlines.
Pilihan Editor: 20 Film Natal untuk Ditonton bersama yang Terkasih, dari Genre Keluarga hingga Rom-Com
Halo Sahabat Cantika, Yuk Update Informasi dan Inspirasi Perempuan di Telegram Cantika