CANTIKA.COM, Jakarta - Tren operasi plastik di Korea Selatan nampaknya tengah digandrungi para selebritas Indonesia, seperti yang dilakukan oleh istri dari komedian Ruben Onsu, Sarwendah Tan beberapa waktu lalu. Terbaru, pasangan suami istri yang berprofesi sebagai penyanyi, Rizky Febian dan Mahalini diduga juga ikut menjalani prosedur perubahan bentuk tubuh, yaitu hidung.
Prosedur bedah kosmetik yang paling populer termasuk sedot lemak, pembesaran payudara, dan facelift. Seperti operasi lainnya, operasi plastik melibatkan beberapa risiko. Risiko utama yang Anda hadapi dalam menjalani prosedur operasi plastik adalah komplikasi medis yang mungkin timbul setelahnya.
Efek Samping Operasi
1. Reaksi tak terduga terhadap anestesi
2. Infeksi
3. Jaringan parut
4. Pendarahan berlebih
5. Gumpalan darah
6. Kerusakan saraf
7. Penumpukan cairan
8. Pemisahan di lokasi sayatan
9. Sadarilah bahwa mungkin ada serangkaian risiko yang lebih spesifik terkait dengan prosedur spesifik yang Anda pilih.
Apa Risiko dari Prosedur Non-Invasif?
Prosedur yang kurang invasif seperti suntikan botox dan filler masih populer. Orang terkadang memilih prosedur invasif minimal ini karena risikonya lebih kecil dibandingkan operasi plastik. Namun, masih terdapat beberapa risiko antara lain:
1. Infeksi
2. Granuloma (benjolan sel dari sistem kekebalan Anda)
3. Memar
4. Kemerahan kulit
5. Rasa sakit atau iritasi
Risiko Perawatan Kecantikan Non-Invasif
1. Perokok
2. Memiliki sistem kekebalan tubuh yang lemah
3. Mengidap HIV
4. Buatlah pilihan pola makan dan gaya hidup yang kurang sehat
5. Memiliki sirkulasi yang buruk, terutama di area operasi
6. Memiliki BMI 30 atau lebih tinggi
7. Menderita diabetes
Cara Menurunkan Risiko Komplikasi Operasi Plastik
1. Teliti ahli bedah plastik Anda
Pastikan ahli bedah plastik Anda memiliki lisensi dan sertifikasi dewan yang tepat. Anda juga harus memastikan bahwa fasilitas tempat operasi Anda akan dilakukan terakreditasi dengan baik.
Anda harus bertanya kepada dokter bedah plastik Anda tentang pengalaman mereka dengan prosedur spesifik yang ingin Anda dapatkan. Anda juga dapat bertanya kepada mereka tentang risiko khusus dari prosedur ini, dan apakah situasi Anda membuat Anda berisiko lebih tinggi mengalami komplikasi.
2. Jawablah pertanyaan dokter bedah Anda dengan jujur
Selama proses konsultasi bedah kosmetik, dokter bedah Anda akan menanyakan riwayat kesehatan Anda. Jawablah dengan jujur ??mengenai operasi yang pernah Anda lakukan, masalah kesehatan, dan obat-obatan atau suplemen yang Anda konsumsi sehingga dokter bedah Anda akan mendapatkan informasi paling banyak tentang kemungkinan komplikasi.
3. Ikuti instruksi pra-operasi dokter bedah
Sebelum operasi plastik, dokter mungkin akan meminta Anda untuk berhenti merokok, berhenti mengonsumsi obat-obatan tertentu, atau menyesuaikan jadwal makan sesaat sebelum operasi. Mengikuti petunjuk ini - dan jujur ??jika tidak melakukannya - dapat membantu menghindari komplikasi.
4. Ikuti instruksi pasca operasi dengan cermat
Setelah operasi Anda selesai, dokter Anda akan memberi Anda petunjuk tentang cara merawat diri sendiri untuk mendapatkan hasil terbaik. Mengikuti petunjuk ini tidak hanya memberi Anda peluang lebih baik untuk mendapatkan hasil yang Anda inginkan, namun juga membantu Anda menghindari dan meminimalkan risiko apa pun.
Anda juga mungkin menerima instruksi tentang cara merawat luka di lokasi sayatan, dan aktivitas serta pengobatan apa yang harus dihindari selama masa penyembuhan.
5. Waspada soal kesepakatan operasi plastik
Berhati-hatilah terhadap kesepakatan operasi plastik yang "terlalu bagus untuk menjadi kenyataan". Beberapa orang bepergian ke luar negeri untuk melakukan operasi plastik dengan harga lebih murah. Namun hal ini mungkin meningkatkan beberapa risiko. Melakukan penerbangan jauh segera setelah operasi dapat meningkatkan risiko penggumpalan darah.
Setiap negara memiliki persyaratan berbeda untuk perizinan ahli bedah plastik. Jika komplikasi terjadi setelah operasi, Anda mungkin tidak punya jalan lain.
Meskipun harga operasi plastik di luar negeri mungkin tampak menarik, jika prosedur Anda memerlukan operasi lain untuk mengatasi komplikasi, Anda mungkin harus membayar lebih dari yang semula Anda rencanakan.
Secara umum, prosedur yang harganya jauh di bawah harga pasar di wilayah Anda mungkin merupakan tanda adanya jalan pintas dalam menangani staf atau fasilitas tempat operasi Anda akan dilakukan.
Pilihan Editor: Punya Riwayat Sinus, Rizky Febian dan Mahalini Operasi Plastik di Korea
WEB MD
Halo Sahabat Cantika, Yuk Update Informasi dan Inspirasi Perempuan di Telegram Cantika
