CANTIKA.COM, Jakarta - Jika anak susah fokus saat belajar, misalnya, bisa jadi ada beberapa faktor yang memicunya. Cemas, dehidrasi dan banyak gangguan atau distraksi termasuk faktor penyebabnya. Padahal kemampuan untuk fokus adalah keterampilan berharga dalam bertahan hidup termasuk bagi anak-anak. Untuk meningkatkan fokus pada anak memerlukan beberapa pendekatan sehat yang dapat membantu anak tampil optimal di masa depan.
Berikut beberapa cara meningkatkan fokus pada anak yang perlu diketahui.
1. Pernapasan perut
Pernapasan diafragma yang konsisten menurunkan tekanan darah dan meningkatkan kejernihan mental, memungkinkan untuk lebih fokus. Ini adalah keterampilan penting yang harus dimiliki anak-anak karena tugas-tugas sulit dapat menyebabkan kecemasan dan peningkatan detak jantung.
Menghindar adalah akibat dari kecemasan dan merupakan kebalikan dari konsentrasi. Oleh karena itu, penting untuk mengembangkan taktik agar pekerjaan rumah lebih mudah didekati, dan salah satu taktik tersebut adalah relaksasi tubuh.
2. Konsumsi makanan yang baik untuk otak
Pola makan seimbang yang mencakup berbagai makanan kaya gizi perlu diberikan kepada anak Anda. Gabungkan buah-buahan, sayuran, biji-bijian, daging tanpa lemak, dan lemak sehat ke dalam makanan mereka.
Asupan tersebut akan memberi vitamin, mineral, dan antioksidan penting yang dibutuhkan otak Anda agar sehat. Sertakan asam lemak Omega-3, yang penting untuk perkembangan dan fungsi otak, terutama DHA (asam docosahexaenoic).
Tambahkan makanan tinggi Omega-3 ke dalam menu makanan anak Anda, seperti kenari, biji chia, biji rami, dan ikan berlemak seperti makarel, salmon.
3. Kurangi gangguan
Anak-anak lebih sulit menghindari gangguan dibandingkan orang dewasa. Oleh karena itu, penting untuk menciptakan lingkungan yang lebih kondusif agar anak fokus tanpa gangguan apa pun, seperti musik keras, televisi, kebisingan lalu lintas, dan mainan.
Selain itu, menjauhkan anak-anak dari ponsel dan internet selama melakukan tugas tertentu membantu meningkatkan fokus mereka di era teknologi ini. Ruang kerja yang ramah anak harus rapi, memiliki pencahayaan yang terarah, dan menyediakan tempat duduk yang nyaman.
4. Hidrasi setiap 20 menit
Dehidrasi dapat mengganggu konsentrasi dan mengganggu fungsi kognitif. Pastikan anak Anda tetap terhidrasi dengan memastikan mereka minum cukup air sepanjang hari. Bantu anak menyesap air setelah selang waktu 20 menit.
Hal itu memastikan tubuh tidak mengantuk dan membuat anak merasa energik dan fokus. Batasi minuman yang mengandung gula dan tingkatkan asupan air putih.
5. Belajar di waktu yang sama setiap hari
Mengulangi tindakan serupa pada jam yang sama akan menjadi kebiasaan. Jika seorang anak duduk untuk fokus pada jam yang sama setiap hari, hal itu akan berdampak pada tingkat fokus ketika jam tersebut tiba. Pikiran akan bersedia untuk belajar begitu menyadari bahwa ada kesempatan untuk belajar.
Pilihan Editor: Agar Anak Mudah Berteman, Berikut 6 Cara yang Bisa Diterapkan
TIMES OF INDIA
Halo Sahabat Cantika, Yuk Update Informasi dan Inspirasi Perempuan di Telegram Cantika