Mengulik Manfaat dan Efek Samping Suplemen Kolostrum

foto-reporter

Reporter

foto-reporter

Editor

Silvy Riana Putri

google-image
Ilustrasi wanita minum suplemen. Foto : Freepik

Ilustrasi wanita minum suplemen. Foto : Freepik

IKLAN

CANTIKA.COM, Jakarta - Suplemen kolostrum sapi semakin populer selama beberapa tahun terakhir. Kolostrum adalah cairan kaya gizi yang diproduksi manusia atau mamalia segera setelah melahirkan.

“Kolostrum sering disebut sebagai 'susu pertama' atau 'pra-susu',” ucap Liudmila Schafer, ahli onkologi dan pendiri The Doctor Connect dikutip dari laman Pop Sugar, Rabu, 24 Juli 2024.

Dari segi gizi, kolostrum kaya antibodi, faktor pertumbuhan, dan senyawa penambah kekebalan tubuh.  Maka dari itu, suplemen kolostrum menajdi sumber gizi dan perlindungan penting bagi bayi baru lahir, 

Dan perlu diingat, suplemen kolostrum tidak dibuat dari kolostrum manusia. Sebagian besar produk yang saat ini ada di pasaran terbuat dari kolostrum sapi, yaitu susu yang dihasilkan sapi dalam beberapa hari pertama setelah melahirkan, kata dokter Schafer.

Manfaat Suplemen Kolostrum

Ada beberapa penelitian yang menyebutkan manfaat suplemen kolostrum. Sebuah tinjauan pada tahun 2021 menunjukkan bahwa kolostrum sapi dapat memperbaiki gangguan pencernaan, seperti diare dan penyakit radang usus, menurut dokter Schafer. Konon, peninjauan tersebut didanai oleh Pantheryx LLC, sebuah perusahaan yang menciptakan produk kolostrum.

Penelitian lain, yang diterbitkan dalam jurnal Molecules pada tahun 2011, menemukan bahwa laktoferin, protein yang ditemukan di semua susu tetapi terutama dalam jumlah tinggi di kolostrum, dapat membantu mencegah infeksi bakteri dan virus.

Dan ulasan tahun 2013 yang diterbitkan dalam Current Research in Nutrition and Food Science Journal menunjukkan bahwa kolostrum sapi mungkin memiliki manfaat terkait kekebalan dan melawan infeksi, karena konsentrasi antibodinya yang tinggi, kata dokter Johansen.

Namun pada akhirnya, penelitian tentang manfaat suplemen kolostrum sapi bagi manusia masih awal dan terbatas. Penelitian lebih lanjut perlu dilakukan sebelum ada yang bisa mengatakan dengan pasti apa manfaatnya bagi manusia, jika ada. Diperlukan lebih banyak penelitian untuk membuktikan keefektifannya, kata Molly McBride, ob-gyn di Elite Gynecology.

Efek Samping Suplemen Kolostrum

Penting untuk diingat bahwa suplemen kolostrum tidak diatur oleh Food and Drug Administration (FDA), jadi berisiko. Kemungkinan kekhawatiran mengenai suplemen kolostrum secara khusus mencakup reaksi alergi, gangguan pencernaan, dan kontaminasi bakteri berbahaya seperti Salmonella jika suplemen tersebut tidak berasal dari sumber yang sah dan bereputasi baik, kata dokter McBride.

Anda harus selalu berkonsultasi dengan dokter sebelum mengonsumsi suplemen kolostrum, karena suplemen tersebut dapat bereaksi negatif dengan obat tertentu.

Walaupun mungkin tampak ironis, mengingat kolostrum adalah salah satu bentuk Air Susu Ibu (ASI), tidak diketahui apakah suplemen kolostrum aman untuk wanita hamil atau menyusui, jadi berdiskusi dengan dokter Anda adalah suatu keharusan jika Anda sedang hamil, menyusui, atau mencoba untuk hamil. 

Pilihan Editor: Berikut Vitamin dan Mineral yang Terkandung dalam Segelas Susu

POP SUGAR

Halo Sahabat Cantika, Yuk Update Informasi dan Inspirasi Perempuan di Telegram Cantika

Iklan

Berita Terkait

Rekomendasi Artikel

"Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini."