Benarkah Salah Menerapkan Food Preparation Bisa Terpapar Bakteri Patogen?

foto-reporter

Reporter

foto-reporter

Editor

Ecka Pramita

google-image
Ilustrasi food preparation. Halodoc

Ilustrasi food preparation. Halodoc

IKLAN

TEMPO.CO, Jakarta - Food preparation adalah menyiapkan bahan pangan mentah menjadi siap santap. Istilah ini dimulai dari cara memperoleh, cara membawa, cara mengolah hingga cara memasak bahan makanan sebelum dikonsumsi.

Menurut Pan American Health Organization (PAHO) menyebutkan beberapa kesalahan saat membuat persiapan makanan atau food preparation. Seperti ketidaktahuan berapa jam terbaik bahan pangan sebelum diolah menjadi masakan, hingga suhu terbaik penyimpanan agar tidak jadi tempat pertumbuhan bakteri dan mengubahnya jadi makanan beracun.

WHO menyebutkan penyakit akibat makanan terkontaminasi patogen jadi salah satu masalah kesehatan paling luas di dunia. Tapi tenang, berikut ini beberapa tips dan anjuran menyetok bahan pangan agar tetap menyehatkan saat dikonsumsi, masih mengutip Golden Rules WHO:

1. Pilih Cara Masak Lebih Sehat

Metode memasak seperti mengukus, memanggang, memanggang, dan memanggang adalah metode memasak yang sehat. Menggoreng dengan minyak tidak terendam karena bisa mengandung lemak yang lebih banyak.

2. Pastikan Makanan Matang Sempurna

Banyak makanan mentah, terutama unggas, daging, telur, dan susu yang tidak dipasteurisasi atau tidak melalui proses pemanasan bisa terkontaminasi bakteri penyebab penyakit, sehingga dengan memastikan semua makanan matang sempurna akan membunuh patogen.

Sebagai catatan, ingatlah semua bagian makanan harus dimasak minimal dengan suhu 70 derajat celcius. Sehingga jika ayam yang dimasak masih mentah di dekat tulangnya, masukkan kembali ke dalam oven hingga benar-benar matang. Ingat juga daging, ikan, dan unggas yang dibekukan, harus benar-benar mencair sebelum dimasak.

3. Cuci Tangan Berulang Kali

Sebelum dan setelah menyiapkan makanan mentah seperti ikan, daging, atau unggas cucilah tangan. Tapi jika ada infeksi di tangan, pastikan untuk membalut atau menutupinya sebelum menyiapkan makanan.

Ingat juga hewan peliharaan rumah tangga seperti anjing, kucing, burung, dan terutama kura-kura sering kali membawa patogen berbahaya yang dapat berpindah dari tangan ke makanan.

4. Simpan Makanan Matang dengan Baik

Saat menyimpan makanan matang pastikan untuk menyimpannya dalam kondisi panas yaitu lebih dari 60 derajat celcius atau dingin di bawah 10 derajat celcius. Aturan ini sangat penting jika berencana menyimpan makanan lebih dari empat atau lima jam.

5. Jaga Dapur Tetap Bersih

Mengingat makanan sangat mudah terkontaminasi, maka setiap permukaan yang digunakan untuk menyiapkan makanan harus dijaga kebersihannya. Bersihkan sisa makanan, remah-remah atau noda sebagai tempat yang berpotensi menjadi sarang kuman.

Kain yang bersentuhan dengan piring dan peralatan makan harus sering diganti sebelum digunakan kembali. Gunakan juga kain terpisah untuk membersihkan lantai, dan jangan lupa perlu sering dicuci.

Pilihan Editor: 7 Jenis Bahan yang Termasuk Food Preparation, Ada Bawang dan Saus

Halo Sahabat Cantika, Yuk Update Informasi dan Inspirasi Perempuan di Telegram Cantika

Iklan

Berita Terkait

Rekomendasi Artikel

"Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini."