Benarkah Konsumsi Extra Virgin Olive Oil Memicu Kenaikan Kolesterol?

foto-reporter

Reporter

foto-reporter

Editor

Ecka Pramita

google-image
Extra virgin olive oil. Unsplash.com/Roberta Sorge

Extra virgin olive oil. Unsplash.com/Roberta Sorge

IKLAN

CANTIKA.COM, Jakarta - Extra Virgin Olive Oil memiliki reputasi sebagai salah satu makanan tersehat yang dapat dikonsumsi untuk kesehatan jantung. Namun, kebijaksanaan kuno ini terguncang dalam sebuah penelitian terbaru yang menyatakan sebaliknya. Penelitian tersebut menyebutkan bahwa mengonsumsi lebih sedikit minyak zaitun extra virgin sebenarnya dapat bermanfaat dalam meningkatkan kesehatan jantung. 

Penelitian ini mempelajari dampak tinggi dan rendahnya EVOO pada makanan utuh, pola makan vegan nabati. Mengonsumsi lebih sedikit minyak zaitun extra virgin dengan pola makan nabati dapat membantu mengurangi risiko tinggi penyakit jantung.

Diet Mediterania kaya akan kandungan minyak zaitun extra virgin – selama bertahun-tahun, diet ini disebut-sebut sebagai salah satu diet paling sehat untuk jantung yang baik. Studi tersebut dilakukan oleh para peneliti di University of Florida – mereka mempelajari 40 orang dewasa yang berisiko terkena penyakit jantung. Rata-rata usia peserta adalah 64 tahun dan rata-rata indeks massa tubuh 32. Peserta sebagian besar berada pada kategori obesitas.

Para peserta diminta untuk mengikuti dua pola makan berbeda selama empat minggu – pola makan vegan nabati utuh dengan asupan minyak zaitun extra virgin yang tinggi (4 sendok makan setiap hari) atau asupan EVOO rendah (kurang dari 1 sendok teh setiap hari).

Pola makannya berfokus pada biji-bijian, polong-polongan, kacang-kacangan, biji-bijian, buah-buahan, dan sayuran. Kedua pilihan diet tersebut menghilangkan penambahan produk hewani. Satu-satunya perbedaan antara kedua pola makan tersebut adalah jumlah minyak zaitun extra virgin yang dikonsumsi.

Hubungan antara minyak zaitun extra virgin dan kadar LDL

Penelitian tersebut mengamati bahwa ketika orang mengonsumsi makanan dengan lebih sedikit minyak zaitun extra virgin dan kemudian tiba-tiba beralih ke makanan lain yang mengandung lebih banyak minyak zaitun, kadar LDL mereka mengalami kenaikan. 

Kadar glukosa, kolesterol total, dan kolesterol HDL juga diamati meningkat seiring dengan peningkatan konsumsi minyak zaitun extra virgin. Oleh karena itu, disimpulkan bahwa mengonsumsi lebih sedikit minyak zaitun extra virgin dengan pola makan nabati dapat membantu mengurangi risiko tinggi penyakit jantung.

Pilihan Editor: 10 Cara Alami Menurunkan Kolesterol Tinggi

HINDUSTAN TIMES

Halo Sahabat Cantika, Yuk Update Informasi dan Inspirasi Perempuan di Telegram Cantika

Iklan

Berita Terkait

Rekomendasi Artikel

"Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini."