Cerita Maudy Koesnaedi Koleksi Wastra Nusantara, Sering Nitip Suami

foto-reporter

Reporter

foto-reporter

Editor

Ecka Pramita

google-image
Maudy Koesnaedi/Foto: Doc. pribadi

Maudy Koesnaedi/Foto: Doc. pribadi

IKLAN

CANTIKA.COM, Jakarta - Pesona Wastra Nusantara memang memikat mata, begitu juga bagi aktris Maudy Koesnaedi yang mulai terpincut wastra sejak menjadi pembawa acara di salah satu stasiun televisi. Menurut dia, sejak menjadi MC dan memakai kebaya atau kain dari Indonesia rasanya sudah seperti terhubung. 

"Akhirnya kebiasaan pakai kain atau kebaya tidak harus di acara-acara resmi saja seperti dalam peringatan hari Karini atau menghadiri undangan perkawinan, tetapi setiap aku mendampingi suami di acara tertentu jadi keterusan pakai, deh. Saat itu lagi intens untuk mendukung CSR melalui kain tenun," ucap Maudy kepada Cantika, Sabtu 17 Agustus 2024. 

Sejak itulah momen itulah kecintaan ibu satu anak pada Wastra Nusantara ini semakin bersemi dan berubah menjadi kolektor. "Lucunya suamiku awal-awal sempat bertanya mau diapakan kain-kain yang sudah aku kumpulkan, tapi lama-lama paham," selorohnya. 

Pemeran dalam sinetron Si Doel Anak Sekolahan ini perlahan mengumpulkan Wastra Nusantara dari berbagai daerah bahkan didukung oleh sang suami, Erik Meijer. Malah sering nitip suami kalau di lagi tugas ke daerah-daerah seperti ke Palembang misalnya.  "Suamiku juga dukung, terus kalau di lagi pergi kemana itu dia pasti bawain. Waktu dia masih sering tugas ke daerah-daerah, pengennya punya tiap daerah paling enggak satu kain," imbuhnya. 

Dengan mengoleksi Wastra Nusantara, Maudy jadi turut menghargai dan belajar bagaimana susahnya menciptakan sebuah karya. Maudy juga sempat beberapa kali diminta bergabung dalam acara pencinta wastra. 

"Terus jadi paham “yang ini simbolnya apa?” Terus kayak buat aku semakin menarik gitu loh, karena setiap kain itu ada ceritanya. Misal motif Mega Mendung, ada lapisan ke surganya. Aku melihat sebuah kain itu seperti buku ada ceritanya. Jadi seru, terus ada momen “Oh, yang ini kain waktu menang None Jakarta."

Lantaran beragamnya Wastra Nusantara, Maudy sampai sempat bingung waktu ditanya mana kain favoritnya, karena semua punya kecantikan masing-masing. "Tapi so far masih suka kain batik karena proses pembuatan, teknik dan filosofinya istimewa dan terbaru aku beli kain dari Indonesia Timur," pungkasnya. 

Pilihan Editor:  Ulang Tahun Jakarta, Maudy Koesnaedi Kenang saat Menjadi None Jakarta 1993

Halo Sahabat Cantika, Yuk Update Informasi dan Inspirasi Perempuan di Telegram Cantika

Iklan

Berita Terkait

Rekomendasi Artikel

"Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini."