Do dan Don'ts Mencukur Bulu Wajah yang Perlu Kamu Perhatikan

foto-reporter

Reporter

foto-reporter

Editor

Ecka Pramita

google-image
Ilustrasi mencukur bulu wajah/Foto: Freepik

Ilustrasi mencukur bulu wajah/Foto: Freepik

IKLAN

CANTIKA.COM, Jakarta - Mencukur bulu wajah untuk perempuan mungkin tampak seperti langkah kecantikan yang ekstrem, tetapi sebenarnya hal ini semakin populer sebagai teknik perawatan kulit. Awalnya, hal ini mungkin tampak konvensional atau bahkan sedikit berisiko, menimbulkan kekhawatiran tentang keamanan dan efektivitasnya. 

Namun, jika dilakukan dengan benar, mencukur wajah dapat menjadi tambahan yang berharga untuk rutinitas perawatan Anda. Hal ini membantu menciptakan kanvas yang halus dan bercahaya untuk aplikasi riasan dan dapat secara signifikan meningkatkan efektivitas produk perawatan kulit Anda.

Mencukur bulu wajah dan dermaplaning  sering kali membingungkan, tetapi keduanya tidak sama. Pencukuran wajah, yang biasanya dilakukan dengan pisau cukur eksternal, menghilangkan sel kulit mati dan rambut halus, sehingga menghasilkan kulit yang lebih halus. Di sisi lain, dermaplaning adalah teknik pengelupasan khusus yang dilakukan dengan pisau bedah steril. 

Teknik ini secara eksklusif menargetkan pengangkatan sel kulit mati dan rambut halus, sehingga meningkatkan tekstur dan kilau kulit. Meskipun kedua metode dapat meningkatkan penampilan kulit, dermaplaning adalah prosedur yang lebih terkontrol yang dirancang khusus untuk pengelupasan, sedangkan pencukuran wajah dapat dilakukan dengan berbagai alat dan mungkin tidak selalu memberikan presisi yang sama.

Mencukur bulu wajah dapat bermanfaat bagi wanita, karena dapat membuat kulit lebih halus, lebih berseri, dan riasan wajah lebih baik. Namun, penting untuk menggunakan alat dan teknik yang tepat guna menghindari iritasi atau efek samping yang tidak diinginkan.

Do dan dont's saat Mencukur Bulu Wajah

Do

1. Persiapan Seperti Profesional: 

Anggap wajah Anda sebagai kanvas. Bersihkan dan lembutkan dengan handuk hangat. Ini mempersiapkan kulit, sehingga sehalus lantai yang baru dipoles.

2. Gunakan Alat yang Tepat: 

Pilih pisau cukur tajam dengan satu mata pisau, yang dirancang untuk wajah. Pastikan juga pisau cukur tersebut bersih tanpa kuman, kotoran, atau karat. Hindari penggunaan pisau cukur biasa dengan banyak mata pisau yang biasanya digunakan untuk menghilangkan bulu tubuh karena terlalu kasar untuk kulit wajah. Pisau cukur pengaman memang bagus, tetapi pemangkas elektrik bekerja sangat baik untuk hasil yang cepat. Ini seperti memilih kuas yang tepat untuk mahakarya Anda.

3. Oleskan Krim Cukur Secara Merata

Oleskan krim atau gel cukur yang bagus. Krim atau gel cukur adalah pelindung wajah Anda terhadap pisau cukur, dan percayalah, tidak ada yang suka medan perang yang penuh goresan.

4. Cukurlah searah dengan tumbuhnya rambut

Selalu cukur searah dengan tumbuhnya rambut, bukan berlawanan arah dengan tumbuhnya rambut, untuk mencegah radang pada folikel rambut. Ini seperti mengikuti jalan bata kuning — lebih mudah dan lebih nyaman.

5. Bilas dan Ganti

Jaga agar pisau cukur tetap bersih dan segar. Bilas secara berkala untuk mencegah penumpukan kotoran. Pisau yang bersih adalah pisau yang menyenangkan!

6. Lembapkan Setelah Bercukur: Setelah bercukur, manjakan wajah Anda dengan pelembap yang menenangkan. Ini seperti memanjakan kulit Anda setelah berolahraga.

Dont's

1. Jangan Bercukur saat Kulit Kering

Melewatkan persiapan? Sangat tidak boleh! Mencukur dalam keadaan kering seperti berlari maraton tanpa pemanasan.

2. Jangan Gunakan Pisau Cukur yang Tumpul

 Pisau yang tumpul dapat menyebabkan iritasi. Ini seperti mencoba memotong steak dengan pisau mentega, membuat frustrasi dan tidak efektif.

3. Jangan Mencukur Melawan Arah Pertumbuhan Rambut

Mencukur melawan arah pertumbuhan rambut mungkin terdengar menantang, tetapi cara ini akan mempercepat timbulnya luka bakar akibat pisau cukur dan rambut tumbuh ke dalam. Tetaplah pada jalan yang benar, kawan.

4. Jangan Terburu-buru

 Mencukur secara tergesa-gesa dapat menyebabkan luka gores dan luka gores. Luangkan waktu dan nikmati momennya — ini bukan lari cepat, melainkan maraton perawatan.

5. Jangan Berlebihan

Mencukur setiap hari mungkin terlalu berat untuk beberapa jenis kulit. Berikan wajah Anda waktu istirahat jika mulai terasa teriritasi atau terlalu sensitif.

6. Jangan Lewatkan Perawatan Setelahnya

Mengabaikan pelembap atau menggunakan produk berbasis alkohol dapat membuat kulit kering. Anggaplah perawatan setelahnya sebagai sentuhan akhir pada mahakarya wajah Anda.

Pilihan Editor: Usai Mencukur Bulu Kaki dan Ketiak Ikuti Tips Ini Cegah Iritasi

PINK VILLA 

Halo Sahabat Cantika, Yuk Update Informasi dan Inspirasi Perempuan di Telegram Cantika

Iklan

Berita Terkait

Rekomendasi Artikel

"Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini."