Apa Itu Skin Cycling? Rutinitas Skincare yang Dilakukan Yunita Siregar

foto-reporter

Reporter

foto-reporter

Editor

Ecka Pramita

google-image
Yunita Siregar/Foto: Instagram/Yunita Siregar

Yunita Siregar/Foto: Instagram/Yunita Siregar

IKLAN

CANTIKA.COM, Jakarta - Di tengah kesibukan syuting, aktris Yunita Siregar tetap aware merawat kulit wajahnya. Terlebih usianya kini telah memasuki kepala tiga sehingga mulai aware, salah satu tahapan yang ia lakukan dalam rutinitas skincare harian ialah skin cycling. 

"Misalnya aku sudah rajin pakai eye cream dan mulai menerapkan skin cycling dengan memisahkan skincare untuk hydrating dan exfoliating," ucap Yunita saat media visit ke kantor Tempo Media, Selasa, 10 September 2024. 

Selain itu, pemeran dalam film Mendung Tanpo Udan ini juga secara berkala selalu menyempatkan perawatan kulit untuk mengangkat sel-sel kulit mati dengan facial atau laser. 

Mengulik Skin Cycling

Seperti yang jadi rutinitas skincare Yunita, apa sebenarnya skin cycling? Istilah "skin cycling" adalah pendekatan siklus pada rutinitas perawatan kulit wajah. Menggunakan produk tertentu pada hari yang berbeda meregenerasi kulit dan meningkatkan kualitas kulit. Siklus empat malam ini mengganti eksfoliator, produk berbasis retinol, dan krim atau konsentrat pelembap.

Rutinitas ini merupakan gagasan dari dokter kulit Eropa Whitney Bowe yang menemukan rutinitas ini selama karantina. Konsepnya berasal dari gagasan bahwa mengganti produk akan memberikan hasil yang lebih baik, dengan cara yang mirip dengan rutinitas latihan fisik.

Langkah-langkah skin cycling dari Dr. Vera Morandini, dokter kulit

Malam ke-1: eksfoliasi

Hari pertama adalah tentang eksfoliasi. Gunakan eksfoliator fisik atau kimia berbasis AHA/BHA: pilih yang sesuai dengan jenis kulit dan kondisi kulit Anda.

Eksfoliator kimia mengandung AHA atau BHA, yang mempercepat pembaruan sel secara bertahap. Dengan kata lain, keduanya mempercepat proses penggantian sel.

Eksfoliator fisik mengandung mikropartikel. Karena dipijatkan dengan lembut ke dalam kulit, mereka membantu menghilangkan sel kulit mati (kotoran). Jenis eksfoliasi ini lebih abrasif dan hanya cocok untuk jenis kulit yang tidak sensitif.

Malam ke-2: retinol

Retinol adalah bahan aktif anti-penuaan terbaik, mengatasi bintik-bintik penuaan, kerutan dan garis ekspresi, serta hilangnya kekencangan dan kecerahan. Pada hari kedua, setelah menghapus riasan dan membersihkan, oleskan sedikit krim retinol dan biarkan bekerja pada kulit semalaman.

Memilih produk retinol yang tepat untuk kulit Anda adalah kuncinya. Anda harus memulai dengan konsentrasi retinol yang lebih rendah, sehingga kulit Anda terbiasa dengannya secara bertahap. Retinisasi (periode saat kulit Anda beradaptasi dengan retinoid) dapat berlangsung hingga tiga bulan, jadi jika Anda merasakan sedikit sensitivitas di awal, jangan panik! disarankan untuk menggunakan produk yang menutrisi dan menenangkan untuk mengurangi efek negatif, tetapi jika kulit Anda menjadi teriritasi atau Anda merasakan sensasi terbakar, silakan konsultasikan dengan dokter spesialis. Selain itu, Anda harus selalu menggunakan tabir surya di siang hari.

Iklan

Berita Terkait

Rekomendasi Artikel

"Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini."