Happy Salma Lakukan Meditasi Selama Syuting Film Tebusan Dosa

foto-reporter

Reporter

foto-reporter

Editor

Ecka Pramita

google-image
Happy Salma/Foto: Doc. Tebusan Dosa

Happy Salma/Foto: Doc. Tebusan Dosa

IKLAN

CANTIKA.COM, Jakarta - Setelah sukses dengan “Kabut Berduri”, rumah produksi Palari Films akan menayangkan film misteri-horor, “Tebusan Dosa”. Dibintangi oleh Happy Salma, Putri Marino, dan Bhisma Mulia, film ini merupakan kolaborasi Palari Films dengan sutradara Yosep Anggi Noen yang bekerja sama dengan Legacy Pictures serta Showbox, studio asal Korea Selatan yang memproduseri film box office “Exhuma”. 

Menyambut perilisan filmnya di bioskop pada 17 Oktober 2024, Palari Films merilis official poster dan trailer dari film “Tebusan Dosa”. Pada official poster yang dirilis, kelima karakter yang terdiri dari Wening (Happy, Salma), Tirta (Putri Marino), Tetsuya (Shogen), Nirmala, serta Uti Yah diperlihatkan secara jelas melalui refleksi aliran sungai yang menjadi tempat hilangnya Nirmala. Kemudian di tengah poster terdapat origami burung bangau yang melambangkan harapan Wening bertemu lagi dengan Nirmala, anak perempuannya.

Produser film misteri-horor “Tebusan Dosa” Muhammad Zaidy menyampaikan, “Sebagai pencinta film bergenre misteri dan horor, saya sangat antusias rasanya akhirnya bisa berkesempatan membuat film bergenre seperti ini, dan juga berkolaborasi untuk pertama kalinya bersama Anggi Noen. Kisah seorang
ibu yang akan melakukan berbagai cara demi bersatu kembali dengan anaknya yang hilang. Saya rasa itu yang bisa membuat penonton tergugah. Misteri horor yang kuat dibalut dengan drama yang mengharukan.”

Film misteri-horor “Tebusan Dosa” disutradarai oleh Yosep Anggi Noen yang sebelumnya dikenal lewat film “Istirahatlah Kata-Kata” dan “24 Jam Bersama Gaspar” yang berhasil mengantarkannya meraih nominasi sebagai Sutradara Terbaik di ajang Festival Film Indonesia. Film ini juga sekaligus menjadi film bergenre misteri-horor pertama yang digarap oleh sutradara asal Yogyakarta tersebut.

Meski film misteri-horor “Tebusan Dosa” adalah film horor pertamanya, namun Yosep Anggi Noen menjelaskan filmnya akan menyajikan sesuatu yang berbeda. Tidak hanya mengandalkan kengerian, “Tebusan Dosa” juga membawa cerita yang segar berpadu dengan estetika sinematik yang memanjakan mata.

“Saat memulai proyek misteri-horor ini, saya merasa bebas dan punya ruang luas untuk mengeksplorasi genre yang paling populer di dunia ini. Kebebasan itu saya manfaatkan untuk menghadirkan ketakutan dan kengerian yang berbeda. Misteri horor ini dibalut dengan drama hubungan ibu anak yang dekat dengan keseharian kita semua” jelas sutradara “Tebusan Dosa” Yosep Anggi Noen.

Happy Salma yang menjadi pemeran utama mengaku tertarik bermain di film “Tebusan Dosa” karena peran Wening yang diberikan kepadanya. Wening adalah karakter perempuan yang sangat sulit untuk dimainkan. Dia tidak memiliki sinarmata berbinar-binar. "Sepanjang film, saya melakukan meditasi. Anggi selalu menjaga bukan saja intensitas tapi juga fokus untuk tidak keluar dari peran
tersebut," ucap dia. 

Selain mereka berdua, film “Tebusan Dosa” juga turut dibintangi oleh Bhisma Mulia, Keiko Ananta, Laksmi Notokusumo, Haru Sandra, hingga aktor asal Jepang, Shogen. Film misteri-horor “Tebusan Dosa” menjadi film ketujuh Palari Films sekaligus proyek panjang ke-8 di tahun ke-delapan Palari Films berlayar di industri.

Sebelumnya, Palari Films telah memproduksi banyak karya-karya fenomenal yang berhasil meraih berbagai macam penghargaan bergengsi di ajang festival film internasional. Film “Tebusan Dosa” tayang di bioskop mulai 17 Oktober 2024. 

Sinopsis Film Tebusan Dosa

Poster film Tebusan Dosa yang dibintangi Happy Salma dan Putri Marino/Foto: Instagram/Palari Films

Film “Tebusan Dosa” mengikuti kisah Wening, seorang ibu yang mengalami kejadian tragis ketika Nirmala, anaknya yang berusia 11 tahun, hilang dalam kecelakaan motor di sebuah jembatan. Kecelakaan itu juga merenggut nyawa Uti Yah, ibunda Wening. Wening merasa sangat berdosa karena membuat ibunya meninggal dan anaknya hanyut di sungai, tapi dia percaya Nirmala masih hidup.

Tirta, seorang perempuan kreator podcast misteri, berminat memviralkan tragisnya kehidupan Wening, namun bantuannya malah membuat Tirta menyibak rahasia gelap masa lalu Wening yang mengakibatkan hilangnya Nirmala.

Dengan segala upaya dan penuh harapan, Wening mencari Nirmala, termasuk meminta bantuan Tetsuya, peneliti dari Jepang. Wening juga meminta bantuan Mbah Gowa, seorang dukun misterius. Namun, di tengah pencarian, Wening selaludidatangi oleh hantu Uti Yah. Akankah Wening bersatu lagi dengan Nirmala?

Pilihan Editor: Jelang Pemilu 2024, Happy Salma Berharap Sosok Pemimpin yang Punya Kriteria Ini

Halo Sahabat Cantika, Yuk Update Informasi dan Inspirasi Perempuan di Telegram Cantika

Iklan

Berita Terkait

Rekomendasi Artikel

"Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini."