Apakah Kopi Termasuk Superfood? Cek Jawabannya di Sini

foto-reporter

Reporter

foto-reporter

Editor

Ecka Pramita

google-image
Ilustrasi kopi hitam tanpa gula. Foto: Freepik/8photo

Ilustrasi kopi hitam tanpa gula. Foto: Freepik/8photo

IKLAN

CANTIKA.COM, JakartaKopi telah menjadi bagian tak terpisahkan dari rutinitas harian bagi banyak orang di seluruh dunia, termasuk di India, yang konsumsinya terus meningkat. Meskipun kopi sering dikaitkan dengan peningkatan energi, kopi juga diperkaya dengan sejumlah manfaat kesehatan.

Dalam wawancara dengan HT Lifestyle, Neleema Rana George, Kepala – Coffee Works and Technology di Kelachandra Coffee, membahas aspek-aspek ini sembari juga berfokus pada tren konsumsi kopi, baik domestik maupun global, tinjauan umum industri kopi spesial India, dan budaya kafe yang terus berkembang.

Dunia mengonsumsi sekitar 10 miliar kilogram kopi, setiap tahun, menurut Organisasi Kopi Internasional (ICO). Kopi merupakan komoditas primer paling berharga kedua setelah minyak bumi di seluruh dunia. Itu adalah rata-rata harian 2,25 miliar cangkir dan sekitar 815 miliar cangkir per tahun. 

Eropa memimpin persaingan, dengan menyumbang hampir 30% dari asupan kopi dunia, dengan Finlandia menjadi konsumen per kapita tertinggi. Amerika Utara, khususnya Amerika Serikat, juga menempati peringkat tinggi, dengan orang Amerika minum lebih dari 400 juta cangkir kopi setiap hari. Asia, khususnya India, juga menyaksikan meningkatnya minat terhadap kopi, didorong oleh urbanisasi, perubahan gaya hidup, dan pertumbuhan budaya kafe. 

Keindahannya adalah kita menanam kopi di bawah naungan dan tumbuh di Western Ghats dan Eastern Ghats, yang terkenal dengan keanekaragaman hayatinya yang akan menangkap semua zat volatil (kairomones) dari pohon peneduh dan memberikan sensasi mulut yang memukau.

Kopi sebagai Pengalaman: Meningkatnya Peminum Kopi dan Budaya Kafe

India, yang secara tradisional merupakan negara peminum teh, telah menunjukkan pergeseran yang signifikan terhadap konsumsi kopi selama dua dekade terakhir. Dewan Kopi India melaporkan bahwa konsumsi kopi domestik telah tumbuh dengan stabil sebesar 5-6% per tahun, didorong oleh demografi kaum muda dan meningkatnya budaya kafe. India adalah salah satu produsen kopi terkemuka, dengan negara bagian selatan Karnataka, Kerala, Tamil Nadu, Andra Pradesh dan diperluas ke wilayah Timur Laut yang menyumbang sekitar 3-4% dari produksi kopi global.

Budaya kopi dan kafe yang dirintis oleh Indian Coffee House dimodernisasi oleh Café Coffee Day. Tren menawarkan kopi sebagai pengalaman sosial ini semakin dimanfaatkan oleh Starbucks, Barista, dan jaringan kafe berikutnya. Budaya kopi ini diperkirakan bernilai lebih dari INR 3.000 crore (sekitar USD 400 juta) pada tahun 2023 dan diharapkan tumbuh secara signifikan karena kaum milenial perkotaan mengikuti tren ini. 

Manfaat Kesehatan Kopi: Didukung oleh Sains

Ilustrasi kopi Kintamani. (Sumber: Unsplash)

Kopi dianggap lebih dari sekadar minuman; kopi merupakan superfood karena sumber antioksidan, merangsang otak, dan nutrisi yang dapat berdampak positif pada kesehatan Anda. Kopi merupakan campuran kompleks bahan kimia yang menyediakan asam klorogenat dan kafein dalam jumlah signifikan. Berikut adalah enam manfaat kesehatan kopi yang didukung oleh sains, yang relevan bagi konsumen global.

1. Menurunkan Risiko Kematian 

Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam British Medical Journal menemukan bahwa peminum kopi lebih kecil kemungkinannya untuk meninggal karena sebab apa pun dibandingkan dengan mereka yang tidak minum kopi. Hal ini dapat dikaitkan dengan tingginya kadar antioksidan dalam kopi yang membantu melawan stres oksidatif.

2. Efek Positif dalam Meningkatkan Kesehatan Kardiovaskular

Kopi merupakan sumber antioksidan yang kaya, bahkan melebihi teh hijau dalam kandungan antioksidannya. Senyawa ini membantu melawan stres oksidatif, yang berpotensi mengurangi risiko penyakit kronis seperti penyakit jantung dan kanker. 

Penelitian yang diterbitkan dalam Journal of the American College of Cardiology menunjukkan bahwa minum dua hingga tiga cangkir kopi setiap hari dikaitkan dengan risiko penyakit jantung koroner yang lebih rendah, yang khususnya relevan di India karena tingginya prevalensi kondisi kardiovaskular. Selain itu, konsumsi kopi telah dikaitkan dengan penurunan risiko berbagai kanker, termasuk kanker prostat dan endometrium dan dapat membantu meringankan kondisi neurologis, metabolik, dan hati.

3. Tantangan Diabetes Tipe 2 yang Diminimalkan

Minum kopi, baik yang mengandung kafein atau tanpa kafein, dikaitkan dengan risiko lebih rendah terkena diabetes tipe 2, masalah kesehatan yang berkembang di India. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa peminum kopi mengalami penurunan risiko diabetes tipe 2, dengan meta-analisis yang dipublikasikan di Archives of Internal Medicine yang menunjukkan bahwa setiap cangkir kopi setiap hari dikaitkan dengan penurunan risiko sebesar 7%.

4. Efek Perlindungan pada Kesehatan Hati

Kopi telah terbukti memiliki efek perlindungan yang signifikan pada hati, dengan penelitian yang menunjukkan risiko lebih rendah terkena penyakit hati seperti penyakit hati berlemak non-alkohol, fibrosis hati, sirosis, dan kanker hati. Sebuah penelitian yang dipublikasikan di Journal of Hepatology menemukan bahwa minum empat cangkir kopi per hari dapat mengurangi risiko sirosis hati hingga 80%. Mengingat meningkatnya kejadian gangguan terkait hati di India, manfaat ini sangat penting.

5. Mengurangi Risiko Penyakit Parkinson, Alzheimer, dan Depresi

Konsumsi kopi secara teratur dikaitkan dengan penurunan risiko penyakit neurodegeneratif, termasuk penyakit Parkinson, depresi, dan gangguan kognitif seperti Alzheimer. Hal ini khususnya relevan di India, di mana populasi lansia tumbuh pesat. Sebuah studi yang diterbitkan dalam Journal of Alzheimer's Disease menemukan bahwa peminum kopi memiliki risiko hingga 65% lebih rendah untuk terkena Alzheimer.

6. Meningkatkan Fungsi Kognitif

Kafein, bahan aktif utama dalam kopi, diketahui dapat meningkatkan fungsi otak. Kafein memblokir neurotransmitter penghambat adenosin, yang menyebabkan peningkatan kadar neurotransmitter lain seperti dopamin dan norepinefrin. Hal ini menghasilkan peningkatan suasana hati, memori, dan kinerja kognitif.

Pilihan Editor: 3 Kreasi Resep Kopi Rempah, Cocok Dinikmati untuk Menemani Akhir Pekan

HINDUSTAN TIMES 

Halo Sahabat Cantika, Yuk Update Informasi dan Inspirasi Perempuan di Telegram Cantika

Iklan

Berita Terkait

Rekomendasi Artikel

"Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini."