Jerawat Jamur Bisa Diatasi dengan Nizoral, Menurut Dokter Kulit

foto-reporter

Reporter

foto-reporter

Editor

Silvy Riana Putri

google-image
Ilustrasi jerawat di dahi. Freepik.com/Cookie_studio

Ilustrasi jerawat di dahi. Freepik.com/Cookie_studio

IKLAN

CANTIKA.COM, Jakarta - Hormon atau bakteri kerap menjadi tersangka utama munculnya jerawat di wajah. Tapi ternyata tak cuma itu, Sahabat Cantika. Jamur juga bisa menjadi penyebab timbulnya jerawat. Jerawat jamur atau pityrosporum folliculitis terjadi ketika pori-pori tersumbat oleh jamur. Karena jerawat ini disebabkan oleh jamur, produk tradisional untuk mengatasi jerawat bakteri tidak akan banyak membantu untuk mengobatinya. Produk anti-jamur seperti nizoral bisa berperan penting.

Apa itu Nizoral?

Dokter kulit Joshua Zeichner mengatakan bahwa nizoral adalah merek obat anti-jamur yang disebut ketokonazol. Obat ini menurunkan kadar jamur pada kulit dan biasanya digunakan untuk mengobati ketombe dan kutu air. Obat ini juga bisa digunakan untuk mengobati jerawat yang resisten terhadap terapi lainnya.

Manfaat Nizoral untuk Kulit

Mengobati jerawat akibat jamur

Menurut dokter kulit Purvisha Patel, jika Anda berjuang dengan gejala jerawat membandel yang tampaknya tidak kunjung sembuh ketika menggunakan produk jerawat pada umumnya, Anda mungkin alami jerawat jamur. 

“Pertumbuhan berlebih dari organisme ini di kulit kepala dapat menyebar ke dahi, garis rambut, wajah, belakang telinga, dan punggung. Hal ini muncul sebagai benjolan kecil di kulit dan bahkan pori-pori kecil yang tersumbat," ucapnya

Mengobati ketombe

Nizoral juga bisa membantu atasi ketombe. Jadi, jika Anda memiliki kulit kering dan bersisik di kulit kepala, pertimbangkan memakai nizoral.

Mengatasi kutu air

Ketombe bukan satu-satunya yang dapat diobati oleh nizoral. Kondisi seperti kutu air, bahkan kurap dapat diatasi dengan penggunaan nizoral sekali atau dua kali sehari. Pastikan untuk mengeringkan area yang diobati dengan baik, karena jamur tumbuh subur di iklim yang hangat dan lembap.

Cara Menggunakan Nizoral untuk Jerawat

Nizoral dapat dengan mudah ditambahkan ke dalam rutinitas perawatan kulit dan tubuh Anda. Dokter Zeichner menyarankan kepada pasiennya untuk menggunakan nizoral setiap hari saat mandi selama dua minggu atau lebih atau sampai jerawat membaik. Setelah itu, dia meminta pasiennya untuk menggunakannya dua kali seminggu sebagai perawatan.

Karena produk ini berbentuk sampo, dia menyarankan pasiennya untuk menggunakannya seperti pembersih cair. Penting untuk mendapatkan waktu kontak yang cukup pada kulit untuk melakukan tugasnya, jadi Anda harus mengoleskan, menyabuni, dan menghitung sampai 30 sebelum membilasnya.

Untuk mengobati kondisi kulit dengan efektif, penting untuk memahami bagaimana bahan aktif dalam produk Anda bekerja sama. Beberapa produk dapat meningkatkan khasiat nizoral, seperti asam tertentu.

“Saya biasanya mengombinasikan nizoral dengan asam salisilat, yang merupakan asam beta-hidroksi. Ini membantu menghilangkan kelebihan minyak dan sel-sel mati dari kulit, menjaga pori-pori tetap bersih,” kata dokter Zeichner

Dokter Patel juga menyarakan menghindari penggunaan produk seperti minyak kelapa dan minyak zaitun pada kulit kepala dan rambut. Sebab produk yang dapat dimakan seperti ini cenderung meningkatkan pertumbuhan mikroorganisme pada kulit. Jika Anda dapat mengonsumsi produk tersebut, maka bakteri, dan jamur juga dapat memakan produk.

Efek Samping Nizoral

Meskipun nizoral dianggap sebagai cara yang efektif untuk memberantas jamur, namun ada potensi risiko efek samping, seperti halnya obat-obatan lainnya. Efek samping yang umum dari nizoral adalah gatal-gatal atau timbulnya ruam di area yang telah diobati atau di sekitarnya.

Selain itu, ketika diminum, beberapa orang mungkin mengalami mual, pusing, sakit perut, dan sakit kepala. Jika Anda sedang hamil, menyusui, atau merencanakan kehamilan, bicarakan dengan dokter sebelum menggunakan nizoral karena dapat mencemari Air Susu Ibu (ASI), yang bisa berbahaya.

Mengatasi jerawat mungkin salah satu masalah perawatan kulit yang paling membuat frustasi, tetapi jangan mudah menyerah. Mengidentifikasi jenis dan penyebab jerawat dengan benar dapat mempermudah Anda dalam mengatasi masalah kulit ini. Nizoral, sampo anti jamur yang biasa digunakan untuk mengatasi ketombe, bisa membantu melawan jerawat jamur. Dengan bahan aktif ketoconazole, sampo ini cukup ampuh untuk mengatasi jerawat jamur, juga cukup lembut untuk kulit.

Pilihan Editor: Selain Memencet, Hindari 4 Kesalahan Ini saat Berjerawat

ZHAHIRA REKA FIRDANIA | BYRDIE

Halo Sahabat Cantika, Yuk Update Informasi dan Inspirasi Perempuan di Telegram Cantika

Iklan

Berita Terkait

Rekomendasi Artikel

"Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini."