3 Tips Agar Pelancong Bisa Tidur saat Naik Pesawat

foto-reporter

Reporter

foto-reporter

Editor

Rezki Alvionitasari

google-image
Ilustrasi wanita tertidur di pesawat. shutterstock.com

Ilustrasi wanita tertidur di pesawat. shutterstock.com

IKLAN

CANTIKA.COM, Jakarta - Setiap bepergian dengan pesawat terbang, salah satu rencana yang paling sering diungkapkan orang adalah bisa tidur selama penerbangan. Kadang rencana itu berhasil namun dalam kesempatan lainnya justru terjaga sampai tiba di tujuan. Beberapa pakar memberikan tips agar pelancong bisa beristirahat dengan baik di pesawat

Beberapa orang menyiapkan perlengkapan seperti penyumbat telinga, penutup mata, bantal leher, dan sandaran kursi yang cukup agar bisa tidur di pesawat. Menurut psikolog klinis, Caroline Jennings, pikiran yang berkecamuk dapat membuat lebih sulit tidur di pesawat. Terutama memberi ekspektasi atau tekanan pada diri sendiri untuk tidur justru akan menjadi bumerang.

Misalnya, "jika saya tidak cukup tidur selama penerbangan ini, liburan/konferensi/acara yang akan saya hadiri akan sangat buruk pada hari pertama." Atau mungkin, "Saya telah menghabiskan begitu banyak uang untuk liburan ini, jadi saya perlu tidur agar merasa segar dan tidak menyia-nyiakan waktu luang."

"Ketika kamu menetapkan ekspektasi tidur, kamu akan semakin tertekan untuk tidur. Seperti 'Saya perlu tidur, ini sangat penting bagi saya,' kamu telah memperkenalkan ancaman ini, 'Lebih baik kamu tidur, atau kalau tidak!'" jelas Jennings, menambahkan bahwa ancaman tersebut membuat kamu merasa cemas, kesal, dan frustrasi sehingga makin sulit tertidur atau tidur nyenyak.

Daniel Kessler, psikolog klinis, mengatakan hal lainnya yang menyebabkan sulit tidur adalah menetapkan syarat untuk tidur. Seperti membutuhkan bantal tertentu, juga dapat mempersulit tubuhmu untuk tertidur jika syarat tersebut tidak terpenuhi.

“Jika kamu benar-benar menghadapi situasi tidak memiliki bantal atau kursi itu, kamu akan meyakinkan diri sendiri bahwa kamu tidak akan bisa tidur. Itu akan meningkatkan kecemasanmu, dan kemudian kamu tidak akan bisa tidur,” katanya seperti dikutip dari laman Huffington Post.

Tips beristirahat dengan baik selama penerbangan

1. Bawa perlengkapan tidur yang nyaman

Carole Jennings dan Daniel Kessler membagikan beberapa tips agar dapat beristirahat dengan baik selama penerbangan. Pertama, adalah membawa barang-barang yang wajar untuk membuat penerbangan lebih nyaman.

Misalnya membawa penyumbat telinga, bantal, dan penutup mata; kenakan pakaian berlapis untuk mengantisipasi perubahan suhu; dan pilih tempat duduk di dekat jendela. Karena udara pesawat secara alami lebih kering, jaga tubuh tetap terhidrasi dengan baik, pilihlah air putih daripada alkohol dan kafein, yang dapat mempengaruhi tidur.

2. Turunkan ekspektasi 

Lalu turunkan ekspektasi, terimalah bahwa pesawat bukanlah lingkungan tidur yang normal, jadi belum tentu akan langsung tertidur. "Hilangkan tekanan itu dan katakan, 'Saya akan rileks. Saya akan istirahat. Jika saya tertidur, bagus. Jika saya tidak tertidur, tidak apa-apa," ujar Kessler.

3. Tidur yang cukup sebelum perjalanan 

Biasanya sehari sebelum penerbangan, begadang untuk berkemas. Namun Carole Jennings menyarankan untuk mencoba tidur yang cukup sehari sebelum bepergian. Hal ini dapat membantu mengurangi tekanan karena harus tidur di pesawat dan juga dapat membantu mengatasi potensi jet lag.

Kalau merasa cemas tidak bisa tidur, lakukan kegiatan yang cukup untuk membuat sibuk selama penerbangan. Misalnya, menonton film, membaca buku, atau belajar bahasa asing. 

Pilihan Editor: Pakaian Apa Saja yang Mesti Dihindari saat Naik Pesawat?

YUNIA PRATIWI 

Halo Sahabat Cantika, Yuk Update Informasi dan Inspirasi Perempuan di Telegram Cantika

Iklan

Berita Terkait

Rekomendasi Artikel

"Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini."