5 Cara Membangun Kembali Kepercayaan usai Perselingkuhan

foto-reporter

Reporter

foto-reporter

Editor

Silvy Riana Putri

google-image
Ilustrasi pasangan kencan. Freepik.com/Nensuria

Ilustrasi pasangan kencan. Freepik.com/Nensuria

IKLAN

CANTIKA.COM, Jakarta - Tidak pernah mudah memaafkan atau melupakan kesalahan pasangan yang berselingkuh. Setelah kepercayaan rusak, sulit untuk memperbaikinya, tetapi bukan tidak mungkin. Jika kamu ingin memberikan pasangan kesempatan lain, mungkin memerlukan upaya dari kedua belah pihak.  Dan, salah satu kuncian menjalin hubungan kembali setelah perselingkuhan adalah yang berkhianat berkomitmen penuh tidak mengulangi kesalahan yang sama. Berikut ini cara membangun kembali kepercayaan setelah perselingkuhan.

1. Komunikasi Transparan

Langkah pertama dalam membangun kembali kepercayaan setelah perselingkuhan adalah komunikasi yang transparan. Kamu yang dikhianti mungkin rentan dan sensitif. Penting untuk berbicara satu sama lain tentang tempat posisi masing-masing.

Ekspresikan perasaan, kekhawatiran, dan emosi kamu dan bergerak maju bersama mereka. Ketika mengatakan komunikasi yang transparan, itu berarti kamu dan pasangan harus transparan serta jujur satu sama lain.

2. Bertanggung Jawab

Dalam konteks kamu yang berselingkuh berarti kamu perlu bertanggung jawab penuh atas kesalahan dan berjanji untuk tidak mengulanginya. Ini dapat menunjukkan kesediaan kamu untuk mengubah situasi dan bergerak maju. Minta maaf kepada pasangan dan tunjukkan komitmen untuk setia dalam hubungan.

3. Membangun Keintiman Emosional

Kedua pasangan perlu melakukan upaya mendekat lagi secara emosional. Membangun kembali kepercayaan bisa menjadi proses yang menantang. Kamu dan pasangan perlu bekerja sama dalam membangun keintiman emosional lewat komunikasi, keterbukaan, menghabiskan waktu berduaan, dan terlibat dalam kegiatan yang dapat membantu membangun kepercayaan lagi.

4. Beri Ruang dan Waktu

Kamu dan pasangan juga perlu memberikan ruang dan waktu untuk sembuh. Penyembuhan dari pengkhianatan membutuhkan waktu. Kalian berdua perlu memproses emosi, saling bersabar, dan hadir satu sama lain.

5. Saling Memaafkan

Ini bisa menjadi langkah yang paling menantang. Ketika kamu memaafkan seseorang, kamu tidak dapat meneruskan kebencian. Kalian berdua perlu melepaskan masa lalu dan memberi awal yang baru. Kalian berdua perlu bekerja sama untuk sembuh dan bergerak maju.

Pilihan Editor: 4 Tanda Seseorang Memiliki Trust Issue, Selalu Berpikiran Buruk

TIMES OF INDIA

Halo Sahabat Cantika, Yuk Update Informasi dan Inspirasi Perempuan di Telegram Cantika

Iklan

Berita Terkait

Rekomendasi Artikel

"Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini."