Cantika Review: Sunscreen Anessa Bikin Wajah Terasa Lembab, Cocok untuk Kulit Kering

foto-reporter

Reporter

foto-reporter

Editor

Ecka Pramita

google-image
Sahabat Cantika, Brigitta Innes/Foto: Doc. pribadi

Sahabat Cantika, Brigitta Innes/Foto: Doc. pribadi

IKLAN

CANTIKA.COM, Jakarta - Belakangan ini cuaca panas semakin menjadi, oleh sebab itu jangan lupa untuk selalu memakai dan membawa sunscreen atau tabir surya. Suncreen adalah produk perawatan kulit yang melindungi kulit dari efek buruk radiasi ultraviolet (UV) sinar matahari. Nah, kali ini, Cantika Review mengulas sunscreen dari Anessa Auto UV Veil Technology.

Testimoni Sahabat Cantika 

Sahabat Cantika, Brigitta Innes mencoba produk tabir surya dari Anessa series Auto UV Veil Technology. Ia mengatakan masuk usia 40 tahun merasa sudah cukup 'hanya' menjadi ibu rumah tangga. Namun, sekarang ia memiliki pekerjaan yang bisa dilakukan sesekali. Ini lucu karena sesekalinya berarti seminggu sekali dan jatah setahun empat kali.

Innes mengelola sebuah sekolah futsal yang dilaksanakan seminggu sekali dan menghadiri  festival-festival budaya atau urusan pekerjaan yang berhubungan dengan literasi setahun empat kali.  

"Dari kegiatan-kegiatan tersebut, sudah barang tentu saya membutuhkan sunscreen untuk mencegah kulit saya dari sinar UV yang menurut para ahli pengaruhnya sangat tidak baik untuk kulit wajah. Saya butuh 'payung' kedua untuk kulit wajah saya yang jenisnya kering ini," ucap ibu tiga anak ini. 

Di rumah, Innes menggunakan sunscreen dengan SPF 30. Tetapi saat ia harus hadir di lapangan futsal dan festival yang umumnya diadakan di tempat terbuka, SS dengan kadar SPF 30 tentu saja kurang. Apalagi kewajiban untuk re-apply juga sering terlupakan. 

Berkesempatan mencoba sunscreen Anessa yang kandungan SPF nya mencapai 50+ dengan PA ++++ cukup membuat Innes terpesona pada pandangan pertama. Tampilan wadahnya mewah dengan warna emas.

Sahabat Cantika, Brigitta Innes(before pemakaian sunscreen Anessa)/Foto: Doc. pribadi

"Isinya cukup banyak sekitar 90ml jadi enggak perlu bentar-bentar beli. Sebulan cukup dua tube. Oh, ya, gel Anessa tidak berbau aneh-aneh, ya. Standar saja, sehingga pastinya cukup aman untuk kulit yang sensitif dengan parfum," ucap Innes. 

"Bagian yang bikin menarik saat pertama kali mengaplikasikan pada wajah adalah Anessa membuat kulit saya menjadi cukup oily. Yang kulitnya kering pasti paham betapa nikmatnya bisa merasakan punya kulit 'basah' tidak gemerisik berasa ditarik kanan kiri. Tadinya was-was apakah efek oily-nya akan membuat wajah saya menjadi kusam, ternyata enggak. Semakin siang terlihat tetap glowing. Bedak saya juga nggak longsor."

Tips dari Innes saat menggunakan Anessa beri jeda kisaran 2-3 menit sebelum pakai bedak. Kalau terburu-buru, sebaiknya wajah didinginkan dulu atau tap-tap sedikit pakai telapak tangan.  Anessa juga meng-klaim bahwa produknya tahan 12 jam melawan sinar UV-B dan menahan sunburn

"Wah tentu saja hal ini menjadi point plus karena saya bisa sedikit menghemat pembelian sunscreen. Anessa juga menggadang-gadang produknya anti kerut dan anti aging. Bagian ini saya percaya sekali karena efek oilnya membuat kulit wajah saya sedemikian elastis. Tips kedua dari saya, kalau pakai SS Anessa, jangan gunakan pelembab yang juga berbahan dasar minyak. 

Apakah tidak ada kekurangan dari produk ini? "Ah, tentu saja ada sedikit yang bisa saya catatkan di sini. Harga yang sedikit pricey, bikin saya harus nabung banget untuk pembelian pertama dan repurchase. Sehemat-hematnya sunscreen tapi tetep skincare paling boros. Jadi kalau harganya tinggi tapi dia worth-it, maka keinginan untuk check out bisa terwujud dengan jalan nabung," kata dia.

"Yang kedua, karena lumayan bikin wajah bergelimang minyak, maka percayalah, debu dan kotoran kecil gampang nyangkut. Tidak boleh lalai cuci muka dengan benar. Karena saya sudah membuktikan, dua kali lupa cuci muka alhasil muka beruntusan."

Mengulik Auto UV Veil Technology yang Dihadirkan Anessa

Inovasi berupa Auto UV Veil Technology dihadirkan oleh Anessa dalam produk terbarunya untuk rangkaian Anessa Gold Series. Teknologi ini terinspirasi dari ekspresi manusia yang tanpa sadar dapat berkedip sebanyak 1.200 kali hanya dalam waktu satu jam. Tidak hanya berkedip, tapi juga tertawa, berbicara, dan ekspresi yang tanpa disadari lainnya. 

Gerakan mikro-ekspresi ini dapat menyebabkan lapisan sunscreen tergores, bergeser dan bahkan luntur. Jadi, meskipun goresan atau kerusakan terjadi karena gerakan, dengan proteksi maksimal dari Anessa sunscreen, area di sekitar wajah dapat tetap terlindungi. Berdasarkan hasil riset tersebut, lahirlah teknologi auto veil yang membuat lapisan sunscreen diperbaiki, meratakan serta menghaluskan lapisan kulit secara otomatis.

Auto UV Veil Technology dihadirkan oleh Anessa dalam produk terbarunya untuk rangkaian Anessa Gold Series/Foto: Instagram/Anessa

Maharani Anindita selaku Brand Manager Anessa Indonesia mengatakan Automatically Smooth UV Veil Technology yang terdapat pada produk Anessa Gold Series ini berfungsi untuk memperbaiki lapisan sunscreen yang tergores atau crack di permukaan kulit. Sehingga, teknologi ini bantu memberikan perlindungan kulit ang menyeluruh dan lebih tahan kuat. Hasilnya, UV Veil meregang dan memulihkan kondisi permukaan kulit wajah kita.

Lebih lanjut ia menjelaskan upgrade dari formula terbaru Anessa ini dirancang khusus dari hasil riset panjang terhadap reaksi kulit manusia terhadap paparan sinar matahari. Teknologi ini dapat mengembalikan kondisi mikro permukaan kulit yang rusak akibat intensitas tinggi sinar UV ke wajah.

Pilihan Editor: Kata Cantika: Coba Glasting Lip Liquid Wardah yang Lembut dan Sedikit Transfer

Halo Sahabat Cantika, Yuk Update Informasi dan Inspirasi Perempuan di Telegram Cantika

Iklan

Berita Terkait

Rekomendasi Artikel

"Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini."