CANTIKA.COM, Jakarta - Usha Chilukuri Vance salah satu sosok yang menarik perhatian dalam Pemilu Amerika Serikat 2024. Dia merupakan istri dari JD Vance, Senator Amerika yang juga Wakil Presiden Terpilih, dia bakal mendampingi Presiden Terpilih Donald Trump memimpin negeri Paman Sam lima tahun mendatang. Selain dikenal dengan pembawaan tenang dan gaya busana bersahaja, Usha menjadi tokoh bersejarah dalam politik Amerika.
Ketika karier suaminya naik, Usha membuat sejarah sendiri menjadi Second Lady, sebutan untuk istri Wakil Presiden AS, yang berasal dari India pertama. Dengan tetap menjaga akar budaya, Usha mencontohkan nilai-nilai Amerika yang modern dan multikultural sambil menghormati gravitasi panggung politik.
Berikut sederet fakta menarik Usha Chilukuri Vance.
1. Gaya Busana Bersahaja
Gaya Usha ditandai dengan keanggunannya yang bersahaja, menyeimbangkan tuntutan sorotan politik dengan estetika sendiri. Dikenal dengan tampilan klasik dan warna netral, dia sering mengenakan gaun yang pas dan blazer terstruktur yang menyampaikan profesionalisme sambil mempertahankan tampilan yang mudah didekati.
Pilihan pakaiannya mewujudkan kepercayaan diri dan kedewasaan, dipengaruhi oleh latar belakangnya sebagai pengacara dan tuntutan peran publiknya yang juga beresonansi dengan beragam penonton.
2. Sentuhan India
Meski gayanya condong ke arah mode klasik Amerika, Usha sesekali menggabungkan sentuhan warisan leluhurnya. Dia kerap memakai perhiasan dengan detail yang terinspirasi oleh India, seperti gelang atau anting-anting kecil detail kompleks.
Pada acara-acara formal, dia terkadang mengenakan pakaian dengan kain atau aksen yang terinspirasi India, merayakan budayanya dengan cara yang terasa harmonis dengan perannya di mata publik Amerika.
Menjadi Second Lady di AS, gayanya yang berbeda akan membawa dimensi baru ke kantor, memadukan klasisisme Amerika dengan warisan budaya India.
3. Latar Belakang Memengaruhi Selera Busana
Latar belakang Usha sebagai pengacara yang berprestasi turut membentuk selera mode dan kepribadian publiknya. Setelah bertemu suaminya, JD Vance, di Yale Law School, prestasi profesional Usha menambah kehadirannya yang anggun dalam kehidupan publik.
Pakaian Usha pada umumnya fungsional namun bergaya, seringkali bebas dari ornamen berlebihan, mencerminkan pendekatannya yang halus dan preferensi untuk garis-garis klasik yang bersih selaras dengan citra perempuan tenang dan cerdas dalam politik Amerika.
Sebagai Second Lady yang berasal dari India pertama, Usha Chilukuri Vance berdiri sebagai simbol jalinan multikultural masyarakat Amerika. Gayanya menyeimbangkan antara tradisi dan modernitas, identitas pribadi, dan formalitas politik. Selera mode Usha, diresapi dengan kebanggaan budaya dan daya tarik abadi, memberinya kehadiran unik yang akan membawa perspektif segar dan inklusif.
Sebagaimana diketahui, Donald Trump yang diusung Partai Republik memenangi Pemilihan Presiden Amerika Serikat 2024 melawan pesaingnya dari Partai Demokrat yang juga petahana wakil presiden, Kamala Harris. Berdasarkan pantauan data hitung cepat dari Fox News hingga 6 November sore waktu Jakarta, Trump mendapat 277 suara elektoral, melewati ambang batas 270 suara elektoral yang diperlukan untuk menjadi Presiden ke-47 AS.
Pilihan Editor: Saat Jadi Ibu Negara, Melania Trump Dijuluki Rapunzel oleh Secret Service
TIMES OF INDIA
Halo Sahabat Cantika, Yuk Update Informasi dan Inspirasi Perempuan di Telegram Cantika