CANTIKA.COM, Jakarta - Generasi Z, yang lahir antara 1997 sampai dengan 2013 , tumbuh dalam dunia yang sepenuhnya terhubung dengan teknologi digital. Kemudahan akses informasi dan berbagai aplikasi keuangan membuat mereka memiliki peluang besar untuk mengelola keuangan dengan lebih baik. Namun, tantangan seperti budaya konsumtif, tren belanja online, dan investasi instan sering kali membuat pengelolaan keuangan menjadi sulit.
Sejak mulainya pandemi Covid pada tahun 2019 lalu, hidup terasa penuh tantangan dan ketidakpastian. Hal ini termasuk pada tantangan ekonomi, perubahan gaya hidup, hingga siklus inflasi-deflasi yang berfluktuasi. Semu aitu berdampak besar pada pengeluaran terutama di bidang Pendidikan dan kesehatan.
Sebagai contoh, sepanjang tahun 2024, perekonomian Indonesia turut mengalami gejolak yang cukup signifikan. Sekalipun inflasi tahunan Indonesia tercatat pada tingkat yang relatif stabil,namun sempat menghadapi tren deflasi selama lima bulan berturut-turut dari Mei hingga September 2024.
Data Badan Pusat Statistik (BPS) juga mengungkapkan bahwa sektor pendidikan dan kesehatan menjadi salah satu penyumbang inflasi tertinggi sepanjang 2024, dengan kenaikan uang pangkal sekolah mencapai hingga 15 persen per tahun.
Bagaimana Gen Z dapat mengelola keuangan dengan bijak di tengah godaan dan perubahan gaya hidup yang serba cepat? Head of Preposition PT Zurich Topas Life, Yohan Darmawan membagikan satu hal penting yang harus dimiliki Gen Z dalam pengelolaan keuangan.
“Menurut saya yang pertama adalah tahu dulu kebutuhan nya apa, biasanya untuk orang yang belum menikah misalkan belum punya keluarga mungkin paling penting diri sendiri dulu nih, jangan jadi beban diri sendiri dulu jadi asuransi kesehatan itu yang paling penting,” ucap Yohan pada acara talkshow mengelola keuangan keluarga, Selasa, 11 Februari 2025 di Jakarta.
Yohan juga membeberkan beberapa keuntungan asuransi bagi Gen Z. “Sudah punya asuransi dari kantor, kalo belum punya bisa ambil yang personal. Sekarang banyak banget asuransi yang punya korporasi benefit, jadi ga rugi nih punya dua asuransi karena saling melengkapi dan premi lebih murah,” jelas Yohan.
Dari sini dapat dikatakan asuransi menjadi salah satu aspek penting dan cocok bagi Gen Z dalam investasi kehidupan jangka panjang yang memberikan banyak keuntungan.
Pilihan Editor: Sambut 2025, Berikut 5 Tips Mengelola Keuangan yang Bisa Kamu Terapkan
NAJWA AZZAHRA
Halo Sahabat Cantika, Yuk Update Informasi dan Inspirasi Perempuan di Telegram Cantika